PALU EKSPRES, PALU – Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulteng akan terus mendorong pembentukan pusat informasi dan konseling (PIK) di semua tingkatan SMU dan kampus perguruan tinggi.
Program PIK merupakan satu dari sekian program BKKBN dalam upaya menekan laju pertumbuhan penduduk (LPP) melalui bina keluarga remaja (BKR). PIK sekaligus gerakan pendampingan anak usia remaja dalam pembangunan keluarga berencana (KB).
Kepala BKKBN Sulteng, melalui Kepala Bidang Advokasi Penggerakan dan Informasi, M Rosni menyebut, melalui PIK siswa dan mahasiswa bisa berkonsultasi seputar program-program KB.
“Selain guru, ada siswa dan mahasiswa yang memang dibina untuk menularkan pemahaman terkait program KB,”jelas Rosni, Rabu 10 Mei 2017 di kantornya.
?Sebab konsultasi mengenai program KB dikalangan sesama usia remaja menurutnya efektif. Remaja tidak merasa canggung ketika orang tempatnya berkonsultasi usianya sebaya.
“Dalam struktur PIK itulah ada unsur pendidik sebaya yang kita bina di BKKBN,”ujarnya.