Ini Penjelasan Resmi BMKG Tentang Wilayah Terdampak Gempa Poso 6,6 SR

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PALU – Badan Metereologi dan Geofisika (BMKG) Klas I Palu  mengkonfirmasi gempa bumi tektonik yang mengguncang wilayah Wuasa Sulawesi Tengah Senin malam (29/5).

Gempa tersebut berdampak getaran yang menyebabkan warga panik berhamburan keluar rumah. Khususnya warga yang berjarak dekat dengan pusat gempa, seperi di Parigi dan Palu.

Bacaan Lainnya

Kepala Stasiun Geofisika Klas I Palu, Petrus Demon Sili via group whatsapp yang dibagikan Irfan Lembah menjelaskan hasil analisa BMKG yang menunjukan bahwa; gempabumi terjadi pada pukul 22:35:22 WITA dengan kekuatan 6.6 Skala Richter (SR), episenter terletak pada koordinat 1.33 LS dan 120.41 BT pada kedalaman 10 Km.

Peta tingkat guncangan (shake map) BMKG menunjukan bahwa dampak gempa bumi berupa guncangan kuat dirasakan di daerah Torue, Kabupaten Parigi Moutong dan Poso, dalam skala intensitas II SIG BMKG atau (V MMI), kemudian Palu dan Sigi, dalam skala intensitas II SIG BMKG atau (III-IV MMI), Toli-Toli.

Untuk wilayah luar Sulteng, getaran juga dirasakan di Pasang Kayu dan Tana Toraja, dalam skala intensitas II SIG BMKG atau (III MMI), Gorontalo, Boalemo dan Bone Bolango, dalam skala intensitas I SIG BMKG atau (II-III MMI), Palopo, Masamba.

Sementara untuk wilayah terjauh di luar Sulawesi, terjadi di Balikpapan, dalam skala intensitas I SIG BMKG atau (II MMI). Di daerah ini guncangan gempabumi dilaporkan dirasakan oleh banyak orang.

Ia menegaskan khusus masyarakat di daerah pesisir diimbau agar tidak terpancing isu karena gempabumi yang terjadi tidak berpotensi tsunami. Ditinjau dari kedalaman hiposenternya, gempabumi ini merupakan gempabumi dangkal akibat aktivitas Sesar Lokal.

(MS/Palu Ekspres)

Pos terkait