Kini Harga BBM di Daerah Perbatasan tak Lagi Rp 50 Ribu

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, NUNUKAN – Berada di daerah perbatasan membuat masyarakat yang tinggal di daerah yakni Krayan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara (Kalatara) selama ini sangat bergantung dengan negara tetangga, Malaysia. Terutama untuk masalah pemenuhan bahan bakar minyak (BBM).

Kini ketergantungan itu mulai dikurangi, setelah PT Pertamina telah mengirim BBM ke Krayan melalui transportasi udara, yakni menggunakan Pelita Air Service (PAS).

Bacaan Lainnya

Sehingga masyarakat Krayan tidak pusing lagi jika ada penutupan perbatasan oleh pemerintah Malaysia. Bahkan, BBM yang dibeli masyarakat lewat agen penyalur minyak solar (APMS) di Krayan memiliki harga yang sama dengan daerah lain.

“Kami pernah rasakan sulitnya mendapatkan BBM. Kalaupun ada harganya, pasti mahal sampai Rp 50 ribu per liter. Itu sangat memberatkan. Mudah-mudahan tidak terulang lagi,” ujar Boy, warga Desa Long Bawan.

(akz/eza/c14/ami)

Pos terkait