Mulai dari permasalahan pedagang kaki lima (PKL) dan kaitannya dengan tata ruang kota. Tentang penerangan jalan umum, kehidupan anak-anak di lokasi pengungsian, radikalisme, serta pemanfaatan taman-taman di Kota Palu. Isu tersebut rencananya akan diangkat melalui tujuh kali pertemuan libu ntodea. (mdi/palu ekspres)