Kepala OPD Mangkir di Rapat Paripurna, Begini Sindiran Keras DPRD Parimo

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIGI- Anggota DPRD Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menyoroti sejumlah kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang tidak menghadiri rapat Paripurna DPRD dalam rangka penjelasan Bupati tentang 5 Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) usulan eksekutif di ruang rapat DPRD, Kamis (13/2/2020).
“Hal ini menjadi perhatian kita semua teman-teman DPRD, dan saya kira ini menjadi hal yang perlu kita soroti karena ini merupakan rapat paripurna pada masa sidang pertama tahun 2020,” kata Ketua Komisi III DPRD Parimo, Alfret Tonggiroh
Ia juga mempertanyakan apa sebenarnya yang menjadi alasan sehingga para kepala OPD tidak menghadiri rapat paripurna tersebut. Padahal mereka seharusnya hadir untuk mendengarkan apa yang disampaikan dalam rapat paripurna ini.
“Saya tidak tahu apa yang menjadi soal tetapi saya sedikit mengingat pada saat kita melaksanakan paripurna-paripurna pascapelantikan kemarin ada satu slogan yang katanya paradigma baru dan ternyata itu hanya slogan belaka,” ungkapnya.
Menurutnya, selama ia mengikuti paripurna di DPRD Parimo tidak ada sama sekali yang tidak dihadiri oleh kepala OPD.
“Saya tidak melihat mereka hanya ada satu orang yang hadir tadi itu merupakan salah satu staf kepala seksi di Bagian Hukum Setda Parimo. Selain itu, tidak ada yang hadir,” ungkapnya.
Apalagi, ada beberapa OPD yang menjadi penyusun termasuk yang mengajukan raperda juga tidak hadir.
” Jadi kalau dikatakan dimasa periode ini ada paradigma atau pola baru itu hanya impian belaka,” ujarnya.
Dia menegaskan, bahwa hal ini menjadi perhatian serius oleh pihaknya agar pada masa-masa persidangan berikutnya OPD-OPD ini bisa dihadirkan.
“Saya tidak tau apakah ini miskomunikasi atau bagamana sementara setahu saya kemirin kita memberikan undangan rapat ini,” terangnya.
Karena ada jadwal pihak eksekutif dalam rangka musrenbang kata Alfret, sehingga DPRD menunda dan menggeser jadwal hingga hari ini. Tapi ternyata hari ini juga OPD-OPD yang diharapkan tidak hadir.
“Ini sudah dihadiri semua oleh Forkopimda sementara OPD tidak ada yang hadir makanya ini yang menjadi perhatian kita pada paripurna mendatang. Slogan pola baru itu tidak hanya menjadi wacana sehingga saya agak malu karena kemarin kita kumandangkan ini,” kata Alfret.
Sementara, Wakil Ketua II DPRD Parimo, Sugeng Salilama mengatakan, pihaknya mendapat informasi mengenai ketidak hadiran Kepala OPD pada rapat paripurna, karena sedang menghadiri rapat bersama Bupati di Palu terkait pelaksanaan hari pangan sedunia (HPS) yang akan diadakan di Parimo Oktober mendatang.
“Sehingga, dengan alasan kegiatan itu mereka tidak bisa hadir di sini, sebenarnya walaupun kepala OPD mereka tidak hadir setidaknya ada perwakilan dari sekretaris atau kepala bidang dan saya kira ini menjadi catatan kita,” tegas Sugeng. (asw/palu ekspres)

Pos terkait