Sering Banjir, 3 Sungai di Sigi Akan Segera Dinormalisasi

  • Whatsapp
Penandatanganan Kontrak Paket Pekerjaan perbaikan sungai dan pengendalian Sedeimen Sungai Bangga, Sungai Salua dan Sungai Poi Kabupaten Sigi di Aula Kantor Balai Wilayah Sungai Sulawesi (BWSS) III, Kamis, 3 September 2020. Foto: Istimewa

PALU EKSPRES, SIGI– Bupati Sigi Mohamad Irwan didampingi Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Iskandar Nongtji, menghadiri penandatanganan kontrak paket pekerjaan perbaikan sungai dan pengendalian sedimen Sungai Bangga, Sungai Salua dan Sungai Poi Kabupaten Sigi di Aula Kantor Balai Wilayah Sungai Sulawesi (BWSS) III, Kamis (3/9/2020).
Kepala BWSS III, Feriyanto Pawenrusi, menyampaikan kalau kontrak pekerjaan perbaikan sungai dan pengendalian sedimen Sungai Bangga akan dikerjakan oleh PT. Selaras Mandiri Sejahtera.
Sedangkan perbaikan sungai dan pengendalian sedimen Sungai Poi akan dilakukan oleh PT. Muria Utama, dan perbaikan sungai dan pengendalian sedimen Sungai Salua yaitu PT. Runggu Prima Jaya.
Sementara itu, Bupati Sigi Mohamad Irwan, sangat menyambut baik perbaikan sungai yang dilakukan pihak Ditjen Sumber Daya Air, melalui BWSS III dalam pengerjaan proyek perbaikan sungai dan pengendalian sedimen di Sungai Bangga, Poi dan Sungai Salua di Kabupaten Sigi.
Irwan mengkui di Kabupaten Sigi terdapat kurang lebih 77 titik kritis di beberapa hulu sungai, yang ketika terjadi curah hujan tinggi berpotensi menimbulkan banjir bandang di wilayah tersebut.
“Di antara kurang lebih 77 titik itu, termasuk di antaranya tiga proyak yang akan dilakukan pihak BWSS,” aku Irwan.
Ia berharap setelah pengerjaan proyek ini, BWSS III selanjutnya dapat menangani titik-titik kritis sungai lainnya yang berada di Kabupaten Sigi. Seperti Sungai Sopu, Miu, Wuno, Motou, Omu dan Sungai Pondo yang merupakan wilayah Sungai Palu dan Sungai Mewe yang merupakan wilayah Sungai Lariang.
Selain itu, Bupati Sigi juga berharap, kepada pihak BWSS III dalam pengerjaan yang akan dikontrak atau yang telah terkontrak dapat melibatkan tenaga terampil di Kabupaten Sigi yang telah tersertifikasi. (mg4/palu ekspres)

Pos terkait