PALU EKSPRES, PALU– Seleksi Nasional Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah Aliyah Negeri Unggulan Tahun Pelajaran 2021/2022, mulai dilaksanakan di MAN Insan Cendekia Kota Palu, Rabu (3/2/2021), yang dibuka oleh Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng), Rusman Langke.
“Dalam pelaksanaan kegiatan seleksi harus tetap memperhatikan protokol kesehatan agar semuanya tetap sehat, terhindar dari Covid-19,” kata Rusman Langke saat membuka kegiatan pelaksanaan Seleksi Nasional Pendidik dan Tenaga Kependidikan Madrasah Aliyah Negeri Unggulan Tahun Pelajaran 2021/2022, di MAN Insan Cendekia Kota Palu, Rabu (3/2/2021).
Selanjutnya Kakanwil didampingi Kepala Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag Sulteng, Kiflin, dan Kepala Kemenag Kota Palu, Nasruddin L. Midu, mengharapkan seleksi nasional secara Computer Base Test (CBT) yang diikuti 37 peserta ini, dapat mengakomodir empat hal. Pertama, komitmen bekerja sebagai guru. Kedua, tanggung jawab dalam menyelesaikan tugas sebagai pendidik. Ketiga, syukur nikmat dengan hasil kerja yang sudah dicapai. Dan, Keempat, Ikhlas dalam mengemban tugas dan tanggung jawab sebagai guru di MAN Insan Cendekia Kota Palu.
“Bagi peserta yang lulus agar mampu berkreatifitas dan menjadi guru yang dapat diandalkan untuk melaksanakan tugas di MAN IC Kota Palu,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala MAN Insan Cendekia Kota Palu, Soim Anwar, dalam laporannya mengatakan, peserta seleksi yang terdaftar sebanyak 177 orang. Untuk formasi Guru Mata Pelajaran yang dibuka di MAN IC, yakni mata pelajaran Sejarah. Biologi, Fisika, TIK, BK dan mata pelajaran prakarya, dan dinyatakan lulus berkas sebanyak 42 orang. Namun hanya 37 orang yang mengikuti seleksi di MAN Insan Cendekia Kota Palu.
Soim menjelaskan, dari 37 orang yang mengikuti seleksi CBT akan dipilih 3 orang setiap mata pelajaran untuk diseleksi kembali melalui metode microteaching dan wawancara, yang akan dilaksanakan pada Hari Kamis, 4 Januari 2021 oleh Tim KSKK Kemenag RI dan Kanwil Kemenag Provinsi Sulawesi Tengah. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan seorang guru pada tiap mata pelajaran yang memenuhi kriteria sebagai guru MAN IC Kota Palu sesuai dengan kompetensinya. (Humas/palu ekspres)