Bea Cukai Palu Dorong Pelaku UMKM di Parimo Kembangkan Ekspor

  • Whatsapp
Kepala Kantor Bea Cukai Pantoloan Palu, Alimuddin Lisaw/ Foto: Aswadin/ PaluEkspres

Menurutnya, pemanfaatan Tol Laut di Parigi Moutong cukup baik, untuk membuka akses bagi komoditas lokal di daerah itu.”Kalau ada Tol Laut, saya yakin akan memudahkan pengangkutan barang,” ucapnya.

Sebab, sejauh ini pengangkutan menggunakan Tol Laut itu, di gunakan untuk pengangkutan antar pulau, yang rutenya dari Parigi Moutong sampai ke Nunukan Kalimantan Timur. Sehingga, hal itu merupakan peluang untuk di manfaatkan oleh para pelaku usaha UMKM yang ada di Parigi Moutong.

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan, tahun sebelumnya kelapa biji yang di ekspor melalui Pelabuha  Pantoloan kurang lebih 3 ribu konteiner dalam setahun. Kemudian, untuk ekspor hasil laut pihaknya mengaku belum ada, sebab masih terkendala sarana dan prasarana yang belum tersedia.

“Justru ekspor lewat udara yang ada, seperti ikan kerapu hidup dan ikan segar itu sekali-sekali di ekspor lewat udara, cuman belum rutin,” ujarnya.

Sehingga, dengan adanya sosialisasi ini sebagai upaya phaknya mendorong masyarakat agar bisa mengetahui bahwa ekspor itu mudah, dan bisa dilakukan meski tidak harus dalam jumlah besar.

“Jadi ini masih upaya awal kami supaya masyarakat juga tahu, bahwa ekspor itu mudah dan bisa dilakukan, meskipun sedikit jumlah barangnya di ekspor yang penting berkelanjutan. Saya harap, ada yang ekspor perdana dari Pantoloan ini,” ujarnya.(asw/PaluEkspres)

Pos terkait