Partono menyebutkan, sejauh ini, belum ada laporan yang masuk terkait aksi nekat sejumlah remaja itu. Meski begitu, pihaknya perlu bertindak lantaran tersebarnya foto tersebut di medsos berpotensi meresahkan warga.
”Masih kami tangani. Nanti dilakukan diversi dengan memanggil sejumlah tokoh masyarakat. Jadi, intinya dibina agar bisa menimbulkan efek jera,” ucapnya.
Sebelumnya, warga Magetan dihebohkan dengan beredarnya foto syur seorang perempuan di depan sebuah masjid yang mirip Masjid Agung Baitussalam. Yang membuat warga makin geram, foto itu mengambil background mirip salah satu masjid di wilayah Magetan.
Berdasar hasil penelusuran, foto tersebut kali pertama diunggah pemilik akun IG Yuli Peres pada 26 Februari. Dalam foto, tampak sosok perempuan duduk di foot-step motor yang terparkir di teras masjid.
si
Dalam posenya, perempuan tersebut terlihat membuka kaus hingga separo bagian sensitifnya yang terbungkus bra hitam terlihat menyembul. Hingga Sabtu pagi (1/4), foto itu mendapat 197 komentar netizen. Namun, menjelang siang, foto tersebut sudah dihapus.
(cor/isd/c24/diq)
