Presiden WOCPM Silaturahmi dengan Ketua TP PKK Sulsel

  • Whatsapp

MAKASSAR, PE – Presiden World Council of Preventive Medicine (WOCPM) Prof Dr Deby Vinski MScAA PhD silaturahmi dengan Ketua TP PKK Provinsi Sulsel Liestiaty F Nurdin di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel, Jumat (18/12/2020) malam.

Pada kesempatan ini, Deby Vinski meminta kepada Liestiaty sebagai pelindung program kegiatan Medical Tourism yang digagasnya.

“Kita akan membuat program Medical Tourism di Indonesia Timur dan Makassar sebagai daerah pertama di Indonesia Timur. Makanya, kehadiran kita ini untuk meminta bunda Liestiaty (Liestiaty F Nurdin) sebagai pelindung untuk kegiatan Medical Tourism di Indonesia timur yang akan dipusatkan di Makassar,” ujarnya.

Deby Vinski menjelaskan, Medical Tourism yang akan dibuat meliputi anti aging, man vitality (perawatan laki-laki), dan perawatan kecantikan lainnya bisa dilakukan sambil berwisata.

“Jadi orang yang berwisata di Sulsel, khususnya Makassar bisa sambil menjaga kesehatan. Ini sudah kita lakukan di Jakarta. Di sana bisa dicoba di Grand Hayatt dan Vinsky Tower,” jelasnya.

“Anti aging adalah meregenerasi sel yang rusak, mencegah penyakit, dan mencegah penuaan dini. Bisa untuk laki-laki dan terutama bagi perempuan,” tambahnya.

Deby Vinski mengakui, Indonesia, khususnya Makassar potensi jadi Medical Tourism, punya ilmuwan dan peralatan canggih terutama di bidang stem cell (produksi sel punca). Terutama penyimpunan tali pusat.

“Banyak keuntungan jika Indonesia, termasuk Makassar dijadikan Medical Tourism utamanya pendapatan. Sebagai gambaran pada 2010-2011 lalu, ada sebanyak Rp110 triliun devisa untuk berobat ke luar negeri, salah satunya anti aging,”bebernya.

Hal ini mendapatkan apresiasi dari Liestiaty F Nurdin yang juga istri dari Nurdin Abdullah, Gubernur Sulsel. Bahkan, Liestiaty akan menyimpan tali pusat cucunya di Celltech Stem Cell Laboratory (CSC) Jakarta, milik Deby Vinski.

“Pertemuan tersebut beragendakan penyimpanan tali pusat cucu Pak Nurdin Abdullah-Liestiaty F Nurdin di CSC. Sebelumnya, juga Pak JK (Jusuf Kalla) sudah mengandakan pemindahan tali pusat cucu yang berada di luar negeri ke CSC. Jadi tidak perlu ke luar negeri untuk penyimpanan tali pusat anak bayi karena di Indonesia sudah ada,” beber profesor pertama anti aging Indonesia ini.

Pos terkait