PARIMO, PE– Solusi untuk mengukur kemampuan seseorang dalam mengemban amanah sekaligus mendorong terciptanya aparat sipil negara (ASN) yang bebas dari praktik kolusi, korupsi dan nepotisme, maka Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parimo) melaksanakan kegiatan sosialisasi assesment center.
Kegiatan yang merupakan kerjasama antara Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Parigi Moutong (Parimo) dan Polda Sulteng tersebut, dihadiri Ketua Tim Sosialisasi Assesment Center Sulteng, AKPB Sirajuddin Ramli SH.
Wabup Badrun pada kesempatan tersebut mengatakan, program assesment center merupakan sebuah solusi untuk menciptakan birokrasi yang efektif dan efisien. Selain itu, juga merupakan suatu metode yang memprediksi perilaku melalui beberapa simulasi untuk mengukur kemampuan seseorang dalam menangani tanggung jawab dimasa mendatang dengan menggunakan kriteria capaian dalam suatu jabatan.
“Banyak sekali manfaat yang dapat diterima dari penggunaan assessment center, di antaranya dapat memperoleh kriteria yang jelas untuk suatu jabatan tertentu, mengidentifikasi kader-kader pemimpin melalui suatu metode yang memiliki akurasi dan obyektifitas yang dapat diandalkan, menghasilkan strategi dan tindakan pengembangan yang spesifik dan terencana bagi para pegawai, serta mengidentifikasi kebutuhan pengembangan kemampuan pegawai,” ujar Wabup Badrun pada sosialisasi assesment center Sulteng di kantor Bupati Parimo, Minggu (12/3).
Wabup juga menyinggung manfaat lainnya dari kegiatan assesment center tersebut, yakni dapat digunakan oleh pimpinan sebagai salah satu sarana atau alat pengambilan keputusan yang berkaitan dengan sumberdaya manusia, seperti rekruitmen, promosi, mutasi dan pengembangan karir pegawai. Sehingga, diharapkan kegiatan tersebut bisa dilaksanakan berkesinambungan karena setiap ASN bisa memiliki kemampuan dan karakteristik berupa pengetahuan, keterampilan, dan sikap serta prilaku positif dalam setiap pelaksanaan tugas dan pekerjaan.
“Kegiatan ini merupakan tonggak baru bagi Pemkab Parimo untuk memiliki pejabat serta pegawai-pegawai handal dan profesional yang dibutuhkan oleh masyarakat,” jelasnya.