Balai Bahasa Sulteng Gelar Bimtek Resensi dan Bedah Buku bagi Pelajar SMA

  • Whatsapp
Balai Bahasa Sulteng Gelar Bimtek Resensi dan Bedah Buku bagi Pelajar SMA
Kepala Balai Bahasa Sulteng Dr. Asrif, M.Hum foto bersama dengan para pelajar SMA peserta Bimtek Resensi dan Bedah Buku, Kamis (13/7/2023), di Aula Balai Bahasa Sulteng. Foto: Istimewa

Palu, PaluEkspres.com – Balai Bahasa Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) melaksanakan kegiatan bimbingan teknis Peningkatan Kemampuan Generasi Muda dalam Meresensi dan Membedah Buku.

Kegiatan yang melibatkan para pelajar SMA ini dilaksanakan di Aula Balai Bahasa Provinsi Sulteng, Kamis (13/7/2023).

Puluhan pelajar SMA se-Kota Palu mengikuti Bimtek untuk mengasah kemampuan mereka dalam mengakses buku, kemudian membaca dan menafsirkan, mengintegrasikan, mengevaluasi, serta mereklefsi informasi yang ada di dalam buku tersebut melalui kegiatan meresensi dan membedah buku.

Kepala Balai Bahasa Provinsi Sulteng, Dr. Asrif, M.Hum mengatakan, literasi merupakan bagian penting dalam upaya penumbuhan budi pekerti. Hal itu selaras dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 23 Tahun 2015 tentang Penanaman Budi Pekerti.

“Aktivitas membaca merupakan salah satu aktivitas yang dilaksanakan untuk mendukung hal tersebut,” kata Asrif saat membuka kegiatan Bimtek Peningkatan Kemampuan Meresensi dan Membedah Buku.

Guna mendukung aktivitas membaca tersebut lanjutnya, tentu kehadiran buku-buku bacaan yang bermutu sangat dibutuhkan. Penyediaan buku bacaan bermutu adalah faktor  penting untuk generasi muda Indonesia mencapai kompetensi literasi, kompetensi numerasi, maupun mengembangkan karakter sesuai profil pelajar Pancasila.

Buku bacaan bermutu sangat berperan penting dalam penumbuhan minat baca generasi muda. Pemilihan buku yang tidak tepat menjadikan upaya penumbuhan minat baca pada generasi muda tidak efektif.  Dan, akhirnya kemampuan berfikir analitis dan kritis serta kemampuan  menulis generasi muda tidak akan terasah. 

“Buku juga dapat berperan sebagai jendela bagi pembaca untuk memperkaya wawasan tentang objek, kejadian, dan peristiwa yang terjadi di tempat lain,” katanya.

Oleh karena itu, Balai Bahasa Sulawesi Tengah mengambil langkah nyata dengan melatih generasi muda di antaranya para pelajar SMA melalui kegiatan Bimtek Peningkatan Kemampuan Generasi Muda dalam Meresensi dan Membedah Buku. (bid/paluekspres)

Pos terkait