PALU EKSPRES, AMPANA – Setelah melalui beberapa tahap seleksi, 36 anggota Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) 12 kecamatan se-Kabupaten Tojo Una-una, resmi dilantik oleh Ketua Panwaslu Tojo Una-una, Drs. Abas, Rabu (15/11) di Hotel Pink Ampana.
36 anggota Panwascam dari 12 kecamatan, diambil sumpah jabatannya. Acara berlangsung hikmad dipimpin langsung oleh Ketua Panwaslu Tojo Una-una, Drs. Abas. Sebelum itu, penandatanganan Fakta Integritas oleh Ketua Panwaslu Tojo Una-una dengan anggota Panwascam juga dilakukan.
Ketua Panwaslu Tojo Una-una, Drs Abas mengucapkan selamat kepada anggota Panwascam se-Kabupaten Tojo Una-una yang baru dilantik.
“Selamat bekerja dengan rasa tanggungjawab dan sepenuh hati, serta mengedepankan tugas sebagai Panwascam dari pada pekerjaan sebelumnya,” kata Ketua Panwaslu Kabupaten Tojo Una-una, Drs. Abas, di hadapan seluruh Anggota Panwascam yang baru dilantik dan tamu undangan lainnya, Rabu (15/11).
Sementara itu Staf Ahli Bupati Drs. H. Hambia Soetedjo, dalam sambutannya mewakili Bupati Tojo Una-una, meminta kepada anggota Panwascam yang baru lantik agar tidak diksrikminatif, berlaku adil kepada peserta pemilu, bertindak secara arif dan bijaksana dalam menyelesaikan permasalahan yang ada, sehingga peserta pemilu tidak ada yang merasa dirugikan.
Sedangkan Anggota Bawaslu Provinsi Sulawesi Tengah, Kordinator Devisi Pencegahan dan Hubal, Sutarman D. Hi Ahmad, S.HUT. M. SC pada kesempatan itu mengajak Panwascam untuk dapat menegakan integritas dan professional dalam bekerja.
“Sebagaimana kita ketahui bersama bahwa secara referensi bahwa Kabupaten Touna salah satu daerah di Sulawesi Tengah yang memiliki toleransi tinggi terhadap politik uang. Politik uang marak dan ASN terlibat,” terangnya.
Dia mengatakan, di dalam undang-undang baru saat ini bahwa tugas Panwascam bukan hanya mengawasi tahapan pemilu. Namun dalam undang-undang baru ditegaskan tugas Panwascam adalah mengawasi praktek politik uang, menjaga netralitas ASN, mengawasi PPK, membentuk pengawas tingkat desa/kelurahan dan pengawas TPS.
“Kalau ini sudah diterapkan oleh rekan-rekan Panwascam, tentunya ekosistim demokrasi di Kabupaten Tojo Una-una akan lebih berkembang dengan baik. Karena pemimpin yang lahir posisi berkualitas akan bisa bekerja dengan amanah dan bekerja untuk kepentingan rakyat,” tutupnya.
