Wabup: Peran PKK Sangat Penting Dalam Pembangunan

  • Whatsapp

PALU SEKSPRES, AMPANA – Pemerintah Kabupaten Tojo Unauna melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa(DPMD) menggelar Peringatan Bulan Bhakti Gotong Masyarakat (BBGRM) ke-XIV dan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK.

Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan pembukaan Jambore kader PKK Tingkat Kabupaten ke-III Tahun 2017, Sabtu (2/12/2017) di lapangan Basket Ratolindo.

Kabid PMD DPMD Kabupaten Tojo Unauna Mohammad Baligombo mengatakan, maksud pelaksanaan BBGRM ke-XIV dan HKG PKK Ke-45 ini, ialah sebagai langkah strategis dalam meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat berdasarkan semangat kebersamaan dan gotong royong dalam penguatan integrasi social menuju masyarakat sejahtera adil dan makmur.

“Dengan tujuan memotivasi masyarakat dalam mengembangkan swadaya gotong royong, meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan bangsa, memantapkan program pemberdayaan masyarakat melalui peningkatan swadaya dan gotong royongan masyarakat,” Kata Muhamad Baligombo saat membacakan laporan pelaksanaan kegiatan BBGRM ke-XIV dan HKG PKK ke-45.

Ketua Umum TP PKK Pusat, dr. Erni Guntarti Tjahjo Kumolo dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Ketua TP PKK Kabupaten Tojo Unauna Ny. Femy Lutther Lahay, SKM mengatakan, terhitung hari ini Gerakan PKK telah berkpirah di bumi pertiwi selama 45 tahun.

Diibaratkan seorang manusia, maka usia yang ke 45 tahun adalah usia produktif, bersamangat dan penuh energi seperti inilah yang harus terus kita gelorakan dalam pengabdian selaku unsure TP-PKK sampai kapan pun.

“Tema sentral HKG PKK kali ini adalah dengan HGK PKK ke-45 tahun 2017 kita Lakukan Akselerasi Program-Program PKK Untuk Mewujudkan Visi Dan Misi Gerakan PKK, kata dia.

Tema tersebut mengandung makna bahwa melalui momentum peringatan HKG PKK ini, diharapkan segenap jajaran TP-PKK secara berjenjang mampu menyusun rencana aksi dalam rangka akselerasi atau percepatan program PKK.

Menurutnya, perlunya akselerasi atau percepatan program PKK didasarkan pada kenyataan bahwa selama ini, kita melaksanakan 10 program pokok PKK secara normative bahkan cenderung merupakan rutinitas yang dihadapkan pada kenyataan.

Pos terkait