Harga Ikan Melonjak

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, MAMUJU – Laut di Sulawesi Barat (Sulbar) sedang dilanda cuaca ekstrem. Hal tersebut membuat harga komoditi laut, seperti ikan dan cumi, melonjak.

Seperti yang terjadi di Tempat Pendaratan Ikan (TPI) Kasiwa Mamuju. Ikan tenggiri yang biasanya di jual dengan harga Rp25 ribu per kilogram kini meningkat menjadi Rp38 ribu per kilogram. Sedangkan untuk cumi naik dari Rp20 ribu per kilogram menjadi Rp32 ribu per kilogramnya.

Bacaan Lainnya

Seorang penjual ikan TPI Kasiwa, Sunarti, menjelaskan selama, seminggu terakhir ini harga ikan terus mengalami peningkatan. Hal tersebut disebabkan karena pasokannya yang mengalami penurunan.

“Hampir setiap hari harganya naik pak. Kami para penjual tidak tahu mau apa, kasih naik harga konsumen berkurang, tidak dinaikkan kami yang rugi, jadi serba salah,” kata warga Rangas tersebut, Kamis (21/12/2017)

Hal serupa juga di utarakan oleh Imran. Dia menyatakan banyak nelayan yang kini tidak melaut karena cuaca yang tidak mendukung. Hanya kapal-kapal dengan ukuran tersebut berani melaut.

“Saya sudah empat hari tidak keluar melaut pak, karena hujan terus. Jumat kemarin saya sempat melaut tapi langsung pulang karena, ombat tinggi,” ucapnya.

Prakirawan BMKG Sulbar, Arman, membenarkan adanya peningkatan curah hujan dan yang terjadi di perairan Sulbar utamanya di Selat Makassar bagian Selatan. Ketinggian ombak bisa mencapai 1 meter hingga 2 meter dengan kecepatan angin 20 knot. Hal tersebut sangat berpengaruh dengan kapal penangkap ikan yang berukuran kecil utamanya yang ada di bawah 10 GT.

“Keadaan ini sudah berlangsung sejak minggu lalu dan diprediksikan akan berlangsung hingga tiga hari kedepan. Bukan itu saja sekarang masuk puncak musim hujan kadang terjadi hujan lokal yang terjadi dilautan pada malam atau dini hari dengan intensitas yang sedang hingga lebat disertai petir dan kilat,” ungkapnya.

Dia juga menambahkan pihak BMKG Sulbar telah mengumumkan kondisi cuaca di TPI dan melalui siaran pers di pelbagai media. Gunanya untuk memberikan gambaran keadaan cuaca di Sulbar.

“Cuaca seperti ini akan terus berulang hingga januari mendatang. Tapi kami menghimbau agar kapal ikan dengan ukuran kecil jangan terlalu keluar mencari ikan, agar tidak mendapatkan masalah,” pungkasnya.

Pos terkait