IPM Sulteng Urutan 26, Pengeluaran per Kapita 775,91 Ribu per Bulan

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PALU – Indeks pembangunan manusia (IPM) Sulawesi Tengah terus mengalami kemajuan selama periode 2010 hingga 2017. IPM Sulawesi Tengah meningkat dari 63,29 pada tahun 2010 menjadi 68,11 pada tahun 2017 atau rata-rata tumbuh sebesar 1,05 persen per tahun selama periode tersebut.

Pada 2016-2017, IPM Sulawesi Tengah tumbuh 0,95 persen, sedikit melambat dibandingkan dengan kenaikan pada 2015-2016, yang tumbuh sebesar 1,07 persen. Meskipun selama periode 2010 hingga 2017, IPM Sulawesi Tengah menunjukkan kemajuan yang besar, namun status pembangunan manusia Sulawesi Tengah masih sama.

Bacaan Lainnya

“IPM merupakan indikator yang digunakan untuk melihat perkembangan pembangunan dalam jangka panjang, di mana hingga saat ini, pembangunan manusia Sulawesi Tengah masih berstatus “sedang”, yang disandang sejak tahun 2010,” kata Kepala BPS Sulteng Ir Faisal Anwar MT didampingi Kepala Bidang Nerwilis Sukadana Sufii, SSi, ME serta Kabid Statistik Sosial Moh. Wahyu Yulianto, SSi, SST, MSi saat press rilis, Selasa (7/5/2018), di kantor BPS Sulteng.

Faisal menjelaskan, angka IPM Sulawesi Tengah saat ini masih berada di bawah angka IPM Nasional yang sebesar 70,81. Apabila dibandingkan dengan 34 provinsi di Indonesia, IPM Sulawesi Tengah menempati posisi 26. “Posisi ini masih sama dengan tahun sebelumnya,” ujarnya.

Penjelasan lebih rinci mengenai capaian IPM Sulteng disampaikan oleh Kepala Bidang Nerwilis BPS Sulteng Sukadana Sufii.

Ia mengatakan, pencapaian pembangunan manusia diukur dengan memperhatikan tiga aspek esensial, yaitu umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak.

Oleh karena itu, peningkatan capaian IPM tidak terlepas dari peningkatan setiap komponennya. Seiring dengan meningkatnya angka IPM, indeks masing-masing komponen IPM juga menunjukkan kenaikan dari tahun ke tahun. Misalnya, umur Harapan Hidup saat lahir (UHH) yang merepresentasikan dimensi umur panjang dan hidup sehat terus meningkat dari tahun ke tahun.

Selama periode 2010 hingga 2017, Sulawesi Tengah telah berhasil meningkatkan Umur Harapan Hidup saat lahir sebesar 1,25 tahun atau rata-rata tumbuh sebesar 0,27 persen per tahun selama periode tersebut. Pada tahun 2010, Angka Harapan Hidup saat lahir di Sulawesi Tengah sebesar 66,07 tahun, dan pada tahun 2017 naik menjadi 67,32 tahun.
“UHH Sulawesi Tengah tahun 2017 tersebut memiliki selisih 3,74 tahun di bawah angka nasional yang sebesar 71,06,” ujarnya.

Pos terkait