Sekda : Jadikan Keberagaman di Parigi Moutong Sebagai Perekat Persatuan

  • Whatsapp

PARIGI MOUTONG – Keberagaman agama, suku dan ras di Kabupaten Parigi Moutong jangan dipandang sebagai jurang pemisah, namun harus dijadikan sebagai perekat persatuan.

Daerah yang dijuluki miniatur Indonesia ini dapat berdiri kokoh hingga saat ini karena faktor keberagaman yang sudah mengakar sejak lama. Masyarakat antar etnis, suku dan agama sudah sangat dewasa dan terbiasa saling menghargai dan menghormati sehingga sulit untuk diadu domba.

Bacaan Lainnya

Demikian dikatakan Sekretaris Daerah Kabupaten Parigi Moutong, H Ardi Kadir SPd MM dalam sambutannya ketika melakukan Safari Ramadhan di Masjid Nurul Huda, Desa Malakosa, Kecamatan Balinggi, Jum’at (1/6).

Menurut Ardi, sejak lama masyarakat di daerah ini telah hidup berdampingan dan tidak pernah mempersoalkan mengenai latar belakang agama, suku dan ras “Insha Allah keberagaman ini akan terus menjadi perekat persatuan diantara masyarakat,”ujarnya

Rangkaian Safari ramadhan ini juga diisi dengan peringatan malam Nuzulul Qur’an atau malam turunnya Al-Qur’an tingkat Kecamatam Balinggi.

Sekda Ardi mengajak jamaah menjadikan peringatan Nuzulul Qur’an sebagai momentum untuk mempelajari sekaligus mengamalkan isi dan kandungan Al-Qur’an. Secara prestasi katanya Kabupaten Parigi Moutong tidak ketinggalan dalam baca tulis Al-Qur’an. Karena telah dua kali meraih juara umum dalam Musabaqah Tillawatil Qur’an (MTQ) tingkat Provinsi. “Prestasi ini banyak tidak diketahui masyarakat, malah Pemda dinilai tidak berhasil. Tetapi kritikan itu kita terima dengan lapang dada,”ungkapnya

Ia juga mengingatkan jamaah untuk menjadikan Nuzulul Qur’an menjadi awal  melangkah kedepan. “Yang paling penting sesudah ramadhan iman dan taqwa kita bisa lebih meningkat. Jangan justru kembali seperti biasa,”harapnya.

Terkait masalah pembangunan di wilayah itu, Ardi mengaku sudah mendengar beberapa keluhan warga terkait luapan air ke pemukiman penduduk akibat hujan. “Meski berada di pelosok, wilayah Kecamatan Balinggi akan tetap menjadi perhatian pemerintah daerah. Insha Allah kedepan, harapan harapan warga ini bisa kita sahuti,”ujarnya

Pada kesempatan itu, Sekda juga mengimbau kepada masyarakat turut mensukseskan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Parigi Moutong, dengan cara datang ke TPS menyalurkan hak pilihnya masing masing pada tanggal 27 Juni 2018. “Ada tiga pasangan calon, pasti sudah tahu mana yang terbaik. Pilih sesuai hati nurani masing masing. Jangan karena tidak ada yang dikenal, kemudian tidak memilih. Gunakan hak suara anda dengan baik karena suara anda menentukan nasib daerah ini lima tahun kedepan,”ujarnya

Pos terkait