BEI Resmikan Kantor Perwakilan Sulteng

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PALU– Bursa Efek Indonesia (BEI) meresmikan pendirian Kantor Perwakilan BEI di Provinsi Sulawesi Tengah, tepatnya di Kota Palu pada Rabu (5/9/2018).
Peresmian kantor Perwakilan BEI yang terletak di Jalan Sudirman No.1, Petak 5 tersebut, ditandai dengan pengguntingan pita secara bersama-sama oleh Direktur utama BEI Inarno Djayadi, Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi, Direktur Utama PT MNC Sekuritas Susy Meilina, Direktur Utama PT Kresna Sekuritas Octavianus Budiyanto, Direktur Pilip Sekuritas Indonesia Thessalonica Winarto serta perwakilan Danareksa Sekuritas. Peresmian kantor Perwakilan BEI Sulteng tersebut dirangkaikan dengan workshop wartawan komunitas pasar modal.
Sebelumnya, Direktur Utama BEI Inarno Djayadi mengawali seremoni peresmian kantor Perwakilan BEI Sulteng ini dengan memotong nasi tumpeng, kemudian menyerahkan secara berturut-turut kepada Kepala Perwakilan BEI Sulteng Fahmi Koordinator Komunitas wartawan Pasar Modal Tasman Bento, serta salah seorang wartawan yang kebetulan hari itu ulang tahun, Syarifah.
Direktur Utama BEI, Inarno Djayadi mengatakan, pendirian Kantor Perwakilan BEI ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap pasar modal dengan menyebarluaskan informasi melalui sosialisasi dan edukasi mengenai pasar modal secara meluas. Selain itu, untuk meningkatkan jumlah investor maupun keaktifan investor di seluruh provinsi di Indonesia, khususnya di Provinsi Sulawesi Tengah. “Bagi calon calon emiten yang belum memiliki modal besar namun berkeinginan kuat masuk di pasar modal, tidak apa apa sizenya kecil tapi growth-nya besar, itu malah bagus,” ujarnya.
Ia menambahkan, setelah peresmian kantor Perwakilan BEI Sulawesi Tengah ini, akan ada empat anggota bursa yang hadir untuk membuka kantor cabangnya di Kota Palu. Keempat anggota bursa tersebut adalah PT. Philip sekuritas Indonesia, PT. MNC Sekuritas, PT Kresna Sekuritas dan PT Danareksa Sekuritas.
Direktur Pengembangan BEI Hasan Fawzi mengatakan, berdasarkan hasil riset yang dilakukan oleh pihak BEI, Provinsi Sulawesi Tengah dianggap sangat potensial. Potensi itu, bukan hanya dari sisi kuantitas tapi juga dari sisi kualitas dan keaktifan transaksi.
Sekaitan dengan potensi tersebut katanya, BEI membuka kantor perwakilan Sulteng yang terletak di Kota Palu. Ini juga sekaligus mencatatkan bahwa saat ini telah terdapat 30 kantor perwakilan atau pusat informasi go public di seluruh Indonesia yang tersebar dari Aceh hingga Papua. “Ingin calon-calon investor di Sulteng bisa juga masuk di pasar-pasar modal,” ujarnya.
(fit/palu ekspres)

Pos terkait