Perbankan Buka Layanan Khusus Penukaran Kartu GPN.

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PALU – Kartu Gerbang Pembayaran Nusantara (GPN) juga resmi di launching Bank Indonesia (BI) Perwakilan Sulawesi Tengah, Minggu 16 September 2018 bersama dengan 11 Kantor Perwalian BI lainnya di Indonesia. Kampanye sekaligus launching GPN yang dipusatkan di Kawasan Pantai Talise Palu dibanjiri ribuan masyarakat. BI Sulteng menggandeng sedikitnya 21 Bank untuk melayani penukaran kartu debit berlogo GPN tersebut. Semarak launching juga diramaikan sejumlah kegiatan pendukung. Senam sumba dan funwalk diantaranya. Kemeriahan peluncuran GPN diakhiri pencabutan kupon undian peserta funwalk dan kupon undian bagi nasabah perbankan yang telah menukar kartu debitnya dengan kartu GPN. Kepala Perwakilan BI Sulawesi Tengah, Miyono menjelaskan, kartu GPN diluncurkan sebagai bentuk penjagaan sekaligus penyatuan sistem pembayaran non tunai di Indonesia.
Sebab, sistem kartu yang selama ini polanya dilakukan dengan kanalnya masing masing sesuai bank. GPN kata Miyono hadir untuk menjawab efisiensi dinamika transaksi yang semakin berkembang.
“Penggunaan visa dan master card membuat secara nasional kita kehilangan devisa. Karena setiap tahun dibayar dengan jumlah yang tidak sedikit,”jelas Miyono dalam sambutannya. Selain menyatukan kanal transaksi, GPN menyatukan pelayanan online dalam satu kartu. Setiap kartu berlogo GPN bisa digunakan di swalayan.
“Jadi keuntungannya perbankan ttidak perlu tempatkan banyak untuk pelayanan. Yang dari bank bisa digeser ke swalayan swalayan,”katanya. Selain itu biaya administrasi transaksi GPN juga lebih rendah dari kartu debit berlogo bisa dan master card.
“Transaksi sesama bank jauh lebih rendah. GPN memang didesign untuk transaksi domestik,”urai Miyono. Dia menambahkan, setelah launching, masyarakat masih boleh mendapat layanan penukaran pada semua perbankan. Secara khusus perbankan di Sulawesi Tengah akan membuka layanan penukaran GPN pekan ini.
“Jadi kartunya ditukar dengan yang berlogo GPN. Kami harap ini menari semangat untuk bersama sama membangun Sulawesi Tengah,”demikian Miyono. Secara umum GPN mempermudah transaksi di semua kanal pembayaran di seluruh Indonesia. GPN telah dilengkapi dengan fitur keamanan yang terstandarisasi serta seluruh proses dilakukan di dalam negeri melalui jaringan domestik. Tidak dikenakan biaya oleh merchant dikarenakan penetapan Merchant Discount Rate (MDR). Tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah besar karena seluruh kanal pembayaran sudah saling terkoneksi (interkoneksi) dan saling dapat diwujudkan (interoperabilitas).
Selain karena biaya administrasi yang lebih murah karena seluruh pemrosesan dilakukan di domestik sehingga lebih efisien.
Mewakili Gubernur Sulteng, Asisten perekonomian Bunga Elim Somba berharap GPN dapat menciptakan sistem transaksi pembayaran yang tangguh karena standarisasi biaya domestiknya yang terkangkau untuk ekonomi nasional. “Intinya GPN menjadikan pelayanan pembayaran jadi lebih mudah dan efisien bagi masyarakat,”demikian Elim Somba.

Pos terkait