Tim Seni Budaya Parimo Raih Penghargaan

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIGI – Tim Seni Budaya Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) yang mewakili Provinsi Sulawesi Tengah pada lomba parade lagu daerah ke-35 tingkat nasional berlangsung di Sasono Langen Budoyo Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta, Sabtu (8/12/2018), sukses meraih piala dan piagam penghargaan.

Lagu daerah berjudul “Tabe” (Permisi) ciptaan Madya Anugerah Arwan, yang juga merupakan staf di Bidang Kebudayaan Disdikbud, disuarakan oleh vokalis andalan Parimo, Astuty Maulanie, mampu mengantarkan Kabupaten Parimo meraih piala dan piagam penghargaan sebagai salah satu pencipta lagu terbaik.

Pada lomba parade lagu daerah ke- 35 tingkat nasional ini diikuti 19 Provinsi di Indonesia dan melibatkan juri-juri nasional, termasuk Bens Leo selaku ketua tim pengamat.

Tim Seni Budaya Kabupaten Parigi Moutong dipimpin langsung Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Adrudin Nur ini, mampu bersaing dengan musisi-musisi hebat yang memiliki latar belakang pendidikan kesenian.

Selaku Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Adrudin merasa bangga dan bersyukur karena pelaku-pelaku seni Parigi Moutong mampu menunjukkan eksistensinya di panggung sekelas ini.
Sekaligus bersaing berketat dengan seniman daerah lain, yang punya latar belakang pendidikan di jurusan kesenian.

“Saya melihat penampilan seluruh peserta dan semuanya memiliki komposisi yang luar biasa dengan berbagai property, konfigurasi penari, dan alat musik yang lengkap,” ujarnya.

Dia mengatakan, Parigi Moutong tampil dinamis mewakili Provinsi Sulawesi Tengah dengan komposisi yang dinamis. Ia yakin bahwa pelaku seni Parimo masuk dalam nominasi.

“Saya berkeinginan untuk merekam karya-karya pelaku seni Parigi Moutong ini supaya dapat didokumentasikan dengan baik,” harapnya.

Dengan mendokumentasikan karya-karya pelaku seni tersebut tambahnya, bisa membuka peluang yang lebih baik lagi kepada pelaku seni musik yang ada di daerah ini.

“Saya berterima kasih atas kerja sama semua pihak untuk memajukan seni budaya di Kabupaten Parigi Moutong,” ucap Adrudin.

(asw/palu ekspres).

 

Pos terkait