Lansia di Parimo Terima Paket Sembako Gratis

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIGI– Sebanyak 300 orang lanjut usia (lansia) yang tersebar di empat kecamatan di wilayah utara Kabupaten Parigi Moutong, yakni kecamatan Moutong, Taopa, Bolano, dan Bolano Lambunu mendapat bantuan paket sembako gratis. Bantuan sembako gratis itu diberikan kepada para lansia yang tergolong tidak mampu atau miskin.

“Lansia yang menjadi penerima bantuan paket sembako gratis ini, minimal berusia di atas 6o tahun dan tergolong kurang mampu,” kata Kepala sekretariat Komda Lansia Kabupaten Parigi Moutong, Sofiana Lagala melalui Sekretaris Komda Lansia, Rabu (12/12/2018).

Untuk tahun 2018, Sofiana selaku kepala Sekretariat komda lansia, 260 paket sembako gratis untuk lansia itu masing-masing dibagikan di Kecamatan Moutong, Taopa, Bolano dan Bolano Lambunu.

“Pembagian paket sembako gratis ini untuk membantu para lansia yang kurang mampu, ujarnya.

Pemberian bantuan ini katanya, merupakan salah satu bentuk perhatian pengurus Komda Lansia Parimo .

Paket sembako yang dibagikan masing-masing terdiri dari beras 5 kilogram, gula dua kilogram, susu dua kaleng, teh dua kotak, Mintak Kelapa dan Kopi dua Bungkus.

Sebelum dilaksanakan pembagian sembako, diawali dengan jalan santai dan senam lansia, serta memberikan makan tambahan. Selain itu, dilakukan pemeriksaan keseharan serta sosialisasi oleh Bank Negara Indonesia.

Acara jalan santai dilepas langsung Wakil Bupati Parigi Moutong, Badrun Nggai, selaku ketua Komda Lansia Kabupaten Parigi Moutong. Kegiatan tersebut dihadiri Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik, Asisten Adminitrasi Umum, Dinas Sosial serta para lansia perwakilan Desa Se-Kecamatan Moutong, Taopa, Bolano Lambunu dan Bolano.
Acara dimeriahkan dengan senam lansia dan jalan santai diseputaran Kantor Camat.
Sementara itu Ketua Komda Lansia Parigi Moutong, Sofiana Lagala mengatakan bahwa dengan dilaksanakan kegiatan ini, ia selaku ketua komda lansia Parimo sangat senang dengan terlaksananya kegiatan ini dengan baik.
Ke depan, ia akan menjadwalkan kegiatan seperti ini di wilayah Siniu sampai Kasimbar. Tujuannya, agar supaya tidak ada kecemburuan sosial. Kemudian, tahun depannya lagi di wilayah selatan Parigi Moutong.

Pos terkait