SMPN 16 Palu Ikutkan Program Magang Pengelola Perpustakaannya

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PALU – SMP Negeri 16 Palu mengirim tiga orang tenaga pengelola perpustakaan, untuk mengikuti program magang di Dinas Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah Sulteng.

Ketiga tenaga pengelola perpustakaan tersebut, akan mengikuti program magang di Dinas selama sepuluh hari, sejak Senin 14 Januari 2019.

Kepala SMPN 16 Palu, Nini Martini menjelaskan, program tersebut dijalankan oleh pihaknya untuk meningkatkan kapasitas dan kompetensi para pengelola perpustakaan, agar perpustakaan di SMPN 16 Palu dapat berjalan lebih baik dan lebih profesional.

“Mereka ini kami berikan kesempatan untuk belajar langsung di Dinas Perpustakaan, agar bisa meningkatkan kemampuannya dalam mengelola perpustakaan di sekolah,” kata Nini, usai mengantar langsung ketiga pengelola perpustakaan tersebut, di Dinas Perpustakaan, Arsip dan Dokumen Daerah Sulteng, Senin 14 Januari 2019.

Ia menambahkan, dengan adanya peningkatan kompetensi diharapkan para pengelola perpustakaan juga dapat memiliki kreativitas dan inovasi, untuk mendorong para peserta didik di SMPN 16 Palu meramaikan perpustakaan sekolah.

“Selama ini pengelolaan di perpustakaan masih kurang baik. Olehnya, diperlukan peningkatan kompetensi para pengelola. Harapannya mereka bisa belajar bagaimana trik dan kreasi untuk meramaikan perpustakaan di sekolah,” ujar Nini.

Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan, Arsip dan Dokumentasi Daerah Sulteng, Hj. Silviaty Burhan, yang menerima langsung para pengelola perpustakaan SMPN 16 Palu di ruang kerjanya, menyampaikan apresiasinya atas upaya sekolah, dalam melakukan upaya peningkatan kualitas perpustakaan, yang salah satunya melalui peningkatan sumber daya manusia pengelola perpustakaan.

Menurutnya, hal ini penting dilakukan untuk meningkatkan minat baca para peserta didik, serta mendekatkan diri dengan buku, sehingga dapat meningkatkan kecerdasan.

“Olehnya kita mendorong agar perpustakaan di sekolah dapat dikelola dengan kreativitas dan inovasi,” katanya.

(abr/palu ekspres)

Pos terkait