Lebih lanjut Bambang menambahkan di bulan Januari 2019 ini beberapa daerah sentra produksi tengah memasuki musim panen jagung yang akan berlangsung hingga bulan April. Pada puncak panen yakni Maret dan April, dipastikan produksi melimpah dan untuk melindungi petani pemerintah akan mengekspor jagung. “Jadi di saat musim panen, kita ekspor jagung. Ini penting agar harga tetap stabil atau menguntungkan petani,” pungkasnya.
(jpnn)