PALU EKSPRES, PALU – Usai dinyatakan lulus pada Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), para calon mahasiswa baru Universitas Tadulako (Untad) yang ingin mendaftarkan diri menjadi penerima beasiswa bidikmisi, dipersilakan mendaftar tanpa harus menunggu Surat Keterangan Lulus (SKL) dari sekolah masing-masing.
“Untuk Bidikmisi mendaftar dulu mereka, walaupun belum ada tanda lulusnya dari sekolah,” kata Kepala Biro Akademik, Kemahasiswaan dan Perencanaan (BAKP) Untad, Rudy Gosal, saat dihubungi, Rabu 27 Maret 2019.
Ia melanjutkan, para pendaftar silakan membawa berkas-berkas persyaratan yang telah ditentukan ke BAKP Untad, di antaranya fotokopi laporan pendidikan (rapor) yang dilegalisir, surat keterangan kurang mampu atau fotokopi Kartu Indonesia Pintar (KIP), foto kondisi rumah tampak depan, belakang, samping dan dalam, serta bukti pembayaran rekening listrik atau keterangan dari Kelurahan setempat jika di rumah yang bersangkutan tidak memiliki aliran listrik.
Untuk syarat lampiran SKL dari sekolah, Rudy menyebutkan hal itu dapat dimasukkan belakangan, setelah ada pengumuman kelulusan dari sekolah masing-masing.
“Lengkapi dulu berkas-berkas yang ada saja, sambil nantinya setelah ada pengumuman dari sekolah. Karena kan ijazahnya belum keluar jadi SKL saja, tapi itu menyusul, yang jelas berkas-berkas yang lain sudah bisa dikirim ke BAKP Untad,” jelasnya.
Rudy juga mengungkapkan, pada penerimaan mahasiswa baru tahun 2019 di Untad tersedia sebanyak 1.040 kuota penerima beasiswa Bidikmisi, yang terbagi di masing-masing jalur seleksi. Selain SNMPTN, tersedia dua jalur seleksi mahasiswa baru lainnya yakni Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) dan Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPTN).
“Kuota secara keseluruhan itu 1.040, tapi yang lulus ini untuk SNMPTN 610. Kita belum tahu lagi SBMPTN ada berapa,” tandas Rudy.
(abr/palu ekspres)