PALU EKSPRES, PALU – Badan Pengawasan Pemilihan Umum (Bawaslu) Kota Palu mengajak segenap unsur organisasi kemasyarakatan (ormas) di Kota Palu, untuk turut serta mengawasi proses pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) dan Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2019, melalui Sosialisasi Pemilu Partisipatif, yang digelar di salah satu kafe di Palu, Selasa 2 April 2019.
Anggota Bawaslu Provinsi Sulteng, Sutarmin Ahmad yang menjadi salah seorang pembicara menyebutkan, selain sebagai instrumen pergantian kepemimpinan yang konstitusional, Pemilu juga dapat dikatakan sebagai instrumen partisipasi masyarakat untuk mengevaluasi kepemimpinan yang telah berjalan.
“Masyarakat punya mekanisme sendiri untuk menentukan siapa lagi yang mereka percaya lima tahun berikutnya,” kata Sutarmin.
Karena itu menurutnya partisipasi masyarakat untuk turut serta mengawasi proses berjalannya Pemilu sangat penting. Salah satunya untuk memastikan terlindunginya hak politik masyarakat, dan memastikan Pemilu berlangsung dengan transparan.
“Juga untuk mendorong terwujudnya Pemilu sebagai mekanisme pemerintahan, mencegah terpilih calon-calon pemimpin yang korup dan tidak amanah,” jelasnya.
Sosialisasi Pemilu Partisipatif yang digelar Bawaslu Kota Palu tersebut, menghadirkan sejumlah ormas pemuda, keagamaan, hingga Dharma Wanita Persatuan.
Ketua Bawaslu Kota Palu, Ivan Yudharta menjelaskan sosialisasi tersebut dilaksanakan utnuk mengajak masyarakat agar dapat peka dalam merespons situasi Pemilu, terutama di waktu-waktu akhir jelang Pemilu yang dijadwalkan pada 17 April 2019 yang menurutnya menjadi waktu paling rawan terjadinya berbagai dugaan pelanggaran oleh peserta Pemilu.
“Dengan adanya pengetahuan masyarakat mengenai apa saja tugas Bawaslu dan apa yang harus dilakukan, mereka bisa lebih cepat menyampaikan ke kami terkait adanya dugaan pelanggaran di lingkungan sekitar masing-masing, karena pengawasan ini juga menjadi ranah dari masyarakat,” jelas Ivan.
Ivan juga mengakui Bawaslu memiliki keterbatasan, salah satunya keterbatasan jumlah personel yang melaksanakan pengawasan di seluruh wilayah Kota Palu. Olehnya, keterlibatan masyarakat menjadi sangat dibutuhkan untuk mengawasi proses berjalannya Pemilu.
