Penggunaan Dana BOS dan DAK, Puluhan Sekolah di Parimo Akan Diperiksa

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIGI – Inspektur Inspektorat Daerah Parigi Moutong, Sakti Lasimpala kepada media ini di Parigi, beberapa hari lalu mengatakan, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan pemeriksaan di SMP Satap 3 Parigi Selatan terkait penggunaan Dana Bantuan Oprasional Sekolah (BOS) tahun 2019, dan Dana Alokasi Khusus (DAK) 2018.

Menurut dia, pemeriksaan dilakukan karena pihak sekolah dianggap terlambat dalam memasukkan laporan pertanggungjawaban Dana BOS. Ada 54 sekolah di Parimo akan dilakukan pemeriksaan, salah satunya SMP Satap 3 Parigi Selatan.
“Saat ini suratnya telah dikeluarkan dan direncanakan Kamis hari ini, tim akan melakukan pemeriksaan,” ungkapnya. Dijelaskannya, langkah awal pihaknya akan melakukan pemeriksaan sejumlah dokumen, serta pertanggungjawaban tahun anggaran dana Bos yang telah digunakan oleh sekolah tersebut.

Nantinya akan diketahui apakah ada temuan yang tidak sesuai dengan anggaran yang dibelanjakan, sehingga mengakibatkan keterlambatan. Hasil pemeriksaan seluruhnya nanti akan dilaporkan dalam laporan hasil pemeriksaan (LHP).
“Nanti hasil laporan itu akan diketahui. Saat ini, kami periksa dulu,” ujarnya. Dia mengatakan, sebelumnya ada beberapa sekolah dijadikan sampel pemeriksaan karena dianggap mampu melaporkan penggunaan dana, serta melaporkan sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

Setiap penggunaan dana Bos lanjutnya, harus sesuai dengan rencana kerja sekolah (RKS) yang telah diinput ke dalam sistem aplikasi. Hal itu juga nantinya akan menjadi sandingan pada saat pemeriksaan. “Jadi pembelanjaran yang dilakukan sekolah harus berdasarkan usulan mereka. Apabila itu tidak sesuai, dan di dalam LPJ terinput item kegiatan yang tidak termuat di RKS, maka ini akan dipertanyakan,” ujarnya.

Tahun sebelumnya tambahnya, proses pelaporan dan BOS belum menyatu dengan laporan Disdikbud, tetapi kali ini telah disatukan. (asw/palu ekspres)

 

Pos terkait