PALU EKSPRES, PARIGI– Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) sebagai wadah partisipasi masyarakat dalam perencanaan pembangunan daerah, nampak tidak dihadiri oleh wakil rakyat daerah pemilihan (Dapil) satu.
Pantauan media ini, dari 17 organisasi perangkat daerah (OPD) yang ada, hanya dihadiri delapan perwakilan OPD. Camat Parigi Nur Srikandi Puja Pasau kepada wartawan di Parigi, Rabu 19 Februari 2020, mengaku, pihaknya telah mengundang OPD, perwakilan enam desa dan lima kelurahan, tokoh masyarakat, pemuda, perempuan, tokoh agama, organisasi dan pemangku kepentingan lainnya termasuk anggota DPRD.
Menurut dia, pada musrenbang ini pihaknya sudah mengundang dengan harapan dihadiri pihak terkait.
“Yang kami undang, termasuk anggota dewan dapil Kecamatan Parigi, tapi saya lihat belum ada anggota dewan yang hadir sampai siang ini, saya juga belum tahu apa kendalanya silahkan nanti tanya di sana,”ujarnya.
Sekaitan hal itu, Sekretaris Dewan (Sekwan) Parigi Moutong, Armin saat dikonfirmasi mengakui memang menerima surat undangan Musrenbang. Hanya saja kata dia, sebagian besar anggota DPRD termasuk anggota DPRD dapil 1 tergabung dalam Pansus.
“Pada saat bersamaan, DPRD menggelar rapat pansus,”terangnya.
“Ada undangan masuk, tapi bersamaan dengan Pansus. Lihat tadi itu ada rapat pansus kan ada beberapa rapat pansus, jadi disini juga tidak bisa ditinggalkan,” Sekwan menambahkan.
Sementara itu, Wakil ketua II DPRD Parimo, Sugeng Salilama mengatakan, ia mendapatkan informasi ada undangan Musrenbang Kecamatan Parigi Rabu (19/2/2020) sekitar pukul 09.00 WITA.
“Tadi pagi dan pada waktu bersamaan saya harus ikut menghadiri pembahasan Pansus Raperda. Undangan saya terima jam 9 pagi sedangkan kami juga ada bahas raperda di sini,”sebut Sugeng. (asw/palu ekspres)