Musim Penghujan, BPBD Parimo Imbau Masyarakat Waspada Bencana

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIMO– Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat mengimbau masyarakat untuk lebih meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
Kepala BPBD Kabupaten Parimo melalui Sekretarisnya, Nyoman Adi mengatakan, masyarakat diimbau untuk tetap waspada terhadap bencana banjir. Mengingat Parigi Moutong beberapa bulan terakhir ini kerap dilanda hujan, yang mengakibatkan banjir seperti yang terjadi beberapa waktu lalu di Desa Bambalemo.
“Jadi, untuk warga yang bermukim di dekat sungai diimbau untuk tetap waspada,” kata Nyoman Adi di Parigi, Minggu (13/9/2020).
Desa Bambalemo Kecamatan Parigi kata dia, baru saja dilanda bencana banjir pada Senin malam (7/9/2020). Akibat kejadian itu, puluhan rumah warga terendam serta ratusan jiwa mengungsi.
Dengan demikian, pihaknya langsung melakukan penanganan dengan membersihkan jalan dan rumah warga yang tertutup oleh lumpur dan kayu.
“Kami imbau masyarakat untuk tetep waspada terutama yang berada di beberapa titik lokasi rawan bencana banjir,” ujarnya.
Menurutnya, untuk kebutuhan logistik di dapur umum saat ini masih terpenuhi. Kemudian warga yang terdampak bencana banjir tengah melakukan pembersihan material banjir di rumah mereka masing-masing.
“Untuk sementara warga korban banjir masih bertahan di pengungsian dan di rumah keluarga mereka sembari menunggu rumah mereka bersih dari material banjir. Setelah itu baru mereka kembali ke rumah masing-masing,” tuturnya.
Sekaitan hal tersebut katanya, pemerintah daerah setempat juga sudah menyalurkan bantuan logistik dan pakaian layak pakai kepada warga korban banjir di Desa Bambalemo.
Kemudian, untuk penanganan sungai, ia mengaku pihak Balai Wilayah Sungai Sulawesi (BWSS) III, sudah melakukan peninjauan ke lokasi banjir yang kemudian mereka laporkan ke pihak pemerintah pusat.
Ia menambahkan, di musim hujan seperti sekarang ini, masyarakat juga diminta untuk aktif melakukan pembersihan terutama pada saluran air di masing-masing rumah.
Menurutnya, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi potensi terjadinya genangan air, bahkan ancaman banjir. (asw/palu ekspres)

Pos terkait