Kades Lantapan Kerja Proyek Irigasi P3A, Warga Keberatan Akan Ditampar

  • Whatsapp

Sudarmin mengungkapkan para pengurus hasil reshuffle tak bisa berbuat banyak karena di lapangan kerap mendapat tekanan. Contohnya, kepala tukang di dalam pengerjaan JIT itu tak lain adalah adik ipar dari Kades. Bukan hanya itu, bendahara P3A Kariya Bone yang ditunjuk Kades merupakan aparat desa yang tak lain juga merupakan keponakan dari Kades Lantapan itu.

” Bendahara kelompok P3A yang baru itu selain aparat desa juga sebagai ketua Tim Pelaksana Kegiatan Desa untuk ADD dan DD di Desa Lantapan,” sebut Sudarmin.

Bacaan Lainnya

Sudarmin mencurigai, sikap Ali Baba melakukan perombakan pengurus P3A di desa itu bertujuan untuk kepentingan pribadi dengan cara mengendalikan kegiatan proyek JIT P3A Kariya Bone.

“Contohnya material yang diangkut untuk proyek itu semua atas perintah Kades karena sopir truk pengangkut batu juga kemanakan Kades, ketua P3A kasian hanya jadi penonton,” sesal bendahara P3A yang dicopot tanpa pemberitahuan itu.

Menurut Sudarmin, ketua hasil perombakan pengurus P3A Kariya Bone di desa itu, Asri, terkesan tak mau peduli dengan keberadaan kegiatan proyek P3A di Lantapan disebabkan proyek JIT itu bukan milik kelompok namun milik Kades Lantapan.

“Padahal dananya sudah ada direkening kelompok P3A, tapi herannya ketua tak dilibatkan, buktinya RAB dan Gambar bukan ditangan ketua,” kata Sudarmin.

Selaku ketua P3A Kariya Bone yang baru, Asri yang ditemui membanarkan hal itu, dirinya hanya menjadi atas nama orang terlibat dalam kegiatan JIT itu.

” Kades Lantapan yang punya proyek untuk P3A ini, semua Kades yang urus, RAB saja bukan sama saya tapi dipegang bendahara,” beber ketua P3A Kariya Bone yang baru itu.

Meski dirinya hanya diperalat menjadi atas nama dalam kegiatan JIT itu karena jabatan ketua P3A Kariya Bone, katanya ia tak akan bertanggung jawab jika timbul masalah dikemudia hari terkait proyek tersebut.

” Saya tidak mau bertanggung jawab, kalau ada masalah. Sebetulnya yang kerjakan pekerjaan itu warga sekitar yang terdampak Corona, bukan warga luar desa,” tutup Asri. (RAM/palu ekspres)

Pos terkait