Tamsil Linrung Ungkap Kendala Guru Honorer Jadi CPNS, Ternyata….

  • Whatsapp

PALUEKSPRES, MAKASSAR– Ketua Panitia Khusus (Pansus) Guru Honorer DPD RI, Tamsil Linrung membeberkan penyebab mengapa guru honorer tak kunjung diangkat pemerintah menjadi CPNS.
Anggota DPD RI dari daerah pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan ini menjelaskan, salah satu alasannya adalah persoalan peringkat pendidikan Indonesia yang terpuruk secara global.
Hal itu kata Tamsil Linrung terungkap saat anggota DPD RI mengundang pihak pemerintah dalam rapat kerja membahas persoalan guru honorer. Rapat kerja tersebut dihadiri Menteri Pendidikan, Menteri Dalam Negeri, Kepala BKN, dan Menteri Agama.
“Kami undang semua untuk membahas ini (Persoalan guru honorer),” kata Tamsil Linrung pada Podcast Rakyat Sulsel dalam rangka memperingati Hari Guru Nasional ke-21, beberapa hari lalu.
Diakui Tamsil, memang BKN sangat berkeras pada persoalan pengangkatan guru honorer menjadi CPNS karena persoalan ingin mendongkrak kualitas pendidikan. Menurut BKN kata Tamsil, berdasarkan hasil survei Programme for International Student Assessment (PISA), peringkat Indonesia di dunia pendidikan berada di urutan 62 dari 72 negara yang disurvei. Salah satu penyebabnya, karena guru honorer masuk dalam sistem. “Para guru honorer sama sekali kompetensinya sangat jauh di bawah,” kata Tamsil mengutip pernyataan pihak BKN saat rapat kerja tersebut.
Sehingga, Tamsil menimpali bahwa jawaban dari BKN tersebut adalah sama saja membuka kelemahan BKN itu sendiri. “Anda itu sama saja membongkar kelemahan sendiri dari jawaban yang anda lontarkan,” jawaban Tamsil kepada pihak BKN saat itu.
Menurut Tamsil, jika komptensi guru honorer dianggap sangat jauh dari standar, seharusnya BKN secara berkala melaksanakan pelatihan kepada para guru honorer. Apalagi tak sedikit dari mereka yang sudah mengabdi puluhan tahun. (bid/paluekspres)

Pos terkait