PALUEKSPRES, PARIMO – Seorang pria inisial Mu (34) ditemukan tewas tergantung di sebuah pohon mangga di dusun 1 Desa Tomoli Induk, Kecamatan Toribulu, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), Sulawesi Tengah, Ahad (6/3/2022) sekitar pukul 07.15 WITA.
Kejadian ini sempat menghebohkan warga Desa Tomoli. Kapolsek Ampibabo, Ipda Nasir Mangaseng, S.H, mengatakan, penemuan mayat pria di Desa Tomoli tersebut, setelah Polisi menerima laporan dari aparat desa setempat.
Menurut Nasir, korban yang diduga gantung diri itu awalnya ditemukan oleh rekannya bernama Mang Oneng tidak jauh dari rumah kontrakan tempat tinggal mereka.
“Korban ditemukan dengan leher terikat tali warna biru di sebuah pohon mangga,” kata Kapolsek dalam rilisnya yang diterima media ini, Ahad (6/3/2022).
Adapun kronologis kejadian ini kata Nasir, pada Ahad 6 Maret 2022 sekitar pukul 05.00 WITA, Mang Oneng bangun tidur dan memasak untuk rekan kerjanya. Setelah selesai masak sekitar pukul 06.30 WITA, Mang Oneng lalu menyuruh rekan-rekanya untuk makan.
Namun saat makan, korban tidak berada di tempat. Sehingga, Mang Oneng menanyakan keberadaan korban kepada rekannya bernama Triyanto. Namun Triyanto juga tidak mengetahui keberadaan korban.
Sehingga, mereka memutuskan untuk bersama-sama mencari korban, mulai dari kamar tidur hingga kamar mandi. Dan, akhirnya Mang Oneng melihat korban sudah menggantung di sebuah pohon mangga tidak jauh dari rumah kontrakan tempat mereka tinggal.
“Setelah itu, Mang Oneng bersama rekannya bernama Muhajir menghubungi aparat desa setempat dalam hal ini kepala Desa Tomoli Induk, yang kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Ampibabo,” jelas Kapolsek.
Nasir mengatakan, setelah menerima laporan, ia bersama anggotanya langsung turun ke lokasi tempat kejadian perkara (TKP), guna mengevakuasi korban ke Puskesmas Ampibabo untuk dilakukan visum.
Dari hasil visum pihak Puskesmas Ampibabo, tambahnya, tidak ada ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban. Hanya saja, terdapat luka gores dibagian sikut lengan kiri.
Berdasarkan keterangan rekan korban kata Kapolsek, bahwa selama ini almarhum tidak mempunyai masalah dengan siapa pun. Selanjutnya, jenazah korban akan diberagkatkan ke rumah keluarga di Kota Palu.