Kajati Sulteng tahun 2014 Jadi Wakil Ketua KPK. Johanis Tanak, mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (kejati) Sulawesi Tengah terpilih sebagai Wakil Ketua KPK yang baru. Mantan Direktur Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung ini, menggantikan Lili Pintauli Siregar yang mengundurkan diri.
Pria kelahiran Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah ini, memiliki karier yang cemerlang di bidang hukum. Beberapa kali menduduki kursi pimpinan Kejaksaan Tinggi di sejumlah daerah. Termasuk menjabat Kajati di Sulawesi Tengah tahun 2014.
Dia memulai pendidikan di Fakultas Hukum Universitas Hasanuddin pada 1983. Lalu berkarier sebagai seorang jaksa.
Karier Johanis dalam ranah hukum sangat cemerlang. Dia pernah menjabat sebagai Kepala Kejaksaan Negeri Karawang dan Kepala Kejaksaan Negeri Sulawesi Tenggara.
Sebelumnya, dia menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Riau.
Meski memiliki karier yang bagus, Johanis kembali melanjutkan pendidikannya ke program doktor di Program Studi Ilmu Hukum Universitas Airlangga pada 2019.
Dia sempat masuk sebagai calon pimpinan KPK untuk periode 2019-2023. Saat itu, Johanis menjabat sebagai Direktur Tata Usaha Negara pada Jaksa Agung Muda Perdata dan Tata Usaha Negara Kejaksaan Agung.
Pada pemilihan capim KPK 2019, ada empat jaksa lain yang masuk ke dalam daftar capim KPK.
Keempat jaksa tersebut adalah Kepala Kejati Sumatera Selatan Sugeng Purnomo, Kepala Kejati Sulawesi Tengah Muhammad Rum, Kepala Pusat Pendidikan Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan pada Badan Diklat RI Ranu Mihardja, serta Jaksa Koordinator pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus Supardi.
Namun Johanis satu-satunya jaksa yang terpilih dan lolos hingga tahap akhir.
Sayangnya, Johanis tidak lolos menjadi pimpinan KPK. Di balik kegagalannya, dia mendapatkan kepercayaan untuk menduduki jabatan sebagai Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jambi pada 2020. (aaa/paluEkspres)