“Jadi saya minta Pak Gub untuk memikirkan kembali model kebijakan ini karena dari pengalaman kami di lapangan program seperti ini bukan hanya macet dan mubazir, tapi juga cenderung diselewengkan”, katanya.
Apalagi, dalam proyek ini, kita petani lah yang harus menanggung biaya bibit, perawatannya, membeli pupuk serta mengubah pola kerja kami selama ini”, ujarnya. ***