Seperti isu isu nasional terkait literasi digital, tingkat kemiskinan, kualitas pendidikan, jaminan sosial, kepastian dan penegakan hukum, dan perpindahan ibu kota negara.
“Kembali saya tekankan, bahwa SDM yang produktif dan memiliki daya saing adalah kunci pembangunan kita agar mengelola SDA dengan memanfaatkan teknologi maju.” katanya.
Ia menambahkan, pembangunan SDM adalah hal yang tidak bisa ditawar, agar Kabupaten Parigi Moutong benar benar mampu menyongsong Indonesia emas tahun 2045.
“Sebagai visi RPJPN tahun 2025-2045, menjadikan Kabupaten Parigi Moutong sebagai penunjang ekonomi ibu kota nusantara dan industri berbasis SDA,” ujarnya. (asw/paluekspres)