PALU EKSPRES, PALU – Pemerintah telah menetapkan hari libur dan cuti bersama hari raya Idul Fitri 1438 H/2017 M, mulai 23-30 Juni 2017. Meski begitu, PT Jasa Raharja selaku BUMN yang bergerak di bidang jasa asuransi jaminan kecelakaan lalu lintas, sesuai UU nomor 33 dan 34 tahun 1964, akan tetap bersiaga penuh melayani masyarakat, pada hari-hari libur tersebut.
Sebagaimana disebutkan Kepala Cabang PT Jasa Raharja Sulteng, Amiruddin Zein, pihaknya tetap membuka posko pelayanan di Kantor Cabang jalan Kartini Palu, terkait pelayanan masyarakat, khususnya yang menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
“Walaupun cuti bersama, tapi kami tidak libur. Artinya jika ada masyarakat yang mengalami kecelakaan, itu langsung bisa kita tindaklanjuti,” kata Amiruddin, saat ditemui di ruang kerjanya, Jumat 16 Juni 2017.
Ia menjelaskan, terkait pelayanan korban kecelakaan, khususnya warga yang berdomisili di Provinsi Sulteng, bagi yang dirawat di rumah sakit, akan langsung diterbitkan garansi letter (surat jaminan), untuk memberikan kepastian jaminan pengobatan oleh Jasa Raharja.
“Kalau korban itu merupakan warga kita sendiri (warga Sulteng), ya kita selesaikan secepatnya, khususnya yang meninggal dunia. Untuk periode H-7 sampai hari H Idul Fitri, nanti pembayaran santunan maksimal pada tanggal 3 Juli, semua sudah kita selesaikan. Untuk periode kedua, pada H+1 sampai H+7, itu nanti maksimal pada tanggal 4 Juli sudah kita bayarkan santunannya. Ini artinya, pada periode ini kita tidak ada libur. Ini sebagai peran atau kesiapan Jasa Raharja, terkait persiapan PAM Lebaran,” jelas Amiruddin.
Dalam hal ini lanjutnya, pihak Jasa Raharja juga akan terus berkoordinasi bersama mitra-mitra terkait, di antaranya Kepolisian Lalu Lintas, Dinas Perhubungan Sulteng, Angkasa Pura, serta mitra lainnya.
Selain itu, untuk persiapan Idul Fitri 1438 H/2017 M, PT Jasa Raharja Cabang Sulteng, pada 18 Juni 2017 hingga 2 Juli 2017, akan menggelar berbagai bentuk kegiatan, terkait PAM Lebaran 2017. Amiruddin menyebutkan, kegiatan-kegiatan tersebut di antaranya ialah, membuka posko pelayanan kesehatan, yang difokuskan di Bandara Mutiara Sis Aljufri.