PALU EKSPRES, PALU – Setelah menyandang gelar Abang Jakarta 2017, Ade Gandha Kurnia Tandra, cowok ganteng kelahiran Palu ini, tentu saja makin sibuk.
Selain kuliah dan menekuni hobinya bermain musik, putra pasangan anggota DPRD Sulteng Soni Tandra dan Pejabat di Bappeda Sulteng Eva Rantung ini, harus membagi konsentrasinya antara menjalani kuliah dan hobi serta menjalankan tugasnya sebagai Abang Jakarta 2017.
Tugas tambahan yang harus dijalaninya setidaknya pada satu tahun kedepan. Mengawali tugas barunya itu, Ade yang bersama Karina Syahna sebagai None Jakarta 2017, harus wara wiri menjalankan misi pemerintah Jakarta. Apa itu?
“Banyak yang harus dilakukan. Misalnya, mensosialisasikan program pemerintah Jakarta, promosi pariwisata maupun menghadiri even pemerintahan. Nanti kedepan ini ikut lagi dalam Lebaran Betawi,” ulas Ade panjang lebar.
Ade yang saat ini masih Kuliah di Universitas Katolik Parahyangan jurusan Teknik Sipil, Bandung menjelaskan, setelah dinobatkan di ajang bergengsi itu, perilaku tidak bisa lagi seenaknya. Atitude harus terukur.
Karena di belakang gelar yang disandang melekat tanggungjawab moral yang besar pula. Sebagai perpanjangan tangan pemerintah kata dia, harus menjadi teladan bagi warga Jakarta plus menjadi penghubung antara pemerintah dengan kalangan generasi milenial seperti dirinya.
“Setiap hari kita menjadi sorotan masyarakat. Jadi sebisa mungkin tidak melakukan hal-hal kontroversial yang kontraproduktif dengan nilai yang diusung Abang None Jakarta,” katanya.
Ditanya keistimewaan menyandang Abang Jakarta 2017, Ade menjelaskan, ia berhak mendapat hadian dari Bank Jakarta senilai Rp85 juta plus beasiswa LSPR sebesar Rp12 juta dari Pemda DKI. Kemudian tiket Jakarta – Korea pergi- pulang serta beberapa produk jasa lainnya. Namun bukan itu katanya yang menjadi kesyukuran terbesarnya.
Di dunia yang satu ini, ia bisa mendapatkan teman-teman baru, membuka cakrawala pandang terhadap budaya Betawi serta menjadi mediator dengan generasi milenial adalah pengalaman yang tak semua orang seusianya bisa merasakannya.
“Kemenangan terbesarnya ada di sini. Punya pengalaman baru serta teman-teman baru,” ujar Abang Jakarta utusan Jakarta Pusat ini.