PALU EKSPRES, PALU – Gubernur Sulteng H Longki Danggola, kembali menggelar rapat pemantapan penyelenggaraan Tour de Central Celebes ( TDCC ) dan koordinasi hasil survey ke-2, Senin 28 Agustus 2017 di Kantor Gubernur Sulteng. TDCC rencananya akan digelar 6 sampai dengan 8 November 2017 mendatang.
Ketua Indonesia Grandprix, Jamaludin Mahmood Indonesia sekaligus mewakili UCI, dalam kesempatan itu memaparkan hasil rute jalan pada setiap Etafe yang dilalui TDCC. Jamaludin menyebut, meski seluruh sarana dan prasarana yang digunakan sudah sangat memadai namun masih ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian.
“Semuanya sudah maksimal begitupun komodasi pada masing – masing kabupaten yang dilalui,” katanya. Hanya saja pihaknya merekomendasi perlu adanya perbaikan jalan pada beberapa titik. Perluasan jalan sepanjang 1,3 Km di Tentena. Termasuk keseiapam penertiban ternak masyarakat yang masih berkeliaran pada waktu pelaksanaan lomba TDCC.
“Namun prinsipnya kami bangga atas kekompakan semua pihak terkait dalam menyukseskan kesiapan TDCC,” tandasnya.
Sesuai hasil survei jelas Jamaludin Mohmood etape I TDCC akan mengambil lokasi star dari taman Khayal Tojo Unauna menuju Anjungan Festival Danau Tektonik Poso. Waktunya penyelenggaraan yaitu 6 November 2017. Kemudian etape II mengambil star dari alun – alun Sintuvu Maroso Poso menuju Kantor Bupati Parigi Moutong pada 7 November 2017. Selanjutnya etape III mengambil star dari Kayu Bura dan finis di depan kantor Gubernur Sulteng pada 8 November 2017. Total tempuh seluruh etape sepanjang 491 km.
Gubernur Sulteng H Longki Djanggola mengapresiasi semua pihak utamanya Indonesia Grandprix dan juga mewakili UCI yang telah membnatu mensukseskan TDCC. “Kami berharap TDCC dapat berjalan dengan baik,” sebutnya.
TDCC menurutnya bertujuan memperkenalkan dan mempublikasikan potensi Sulteng dari semua sisi termasuk sisi destinasi prawisata. “Saya Ingin Sulteng makin di Kenal ,”kata Gubernur. TDCC kata Gubernur sengaja mengambil lokasi star dari Tojo Una – Una agar lebih mengenalkan destinasi wisata Pulau Togean. “TDCC juga sekaligus ingin menyampaikan pesan ke seluruh dunia bahwa Sulteng aman dan nyaman untuk berinvestasi,”jelasnya.