Ini ‘PR’ Besar Pemprov terkait Kelistrikan di Sulteng

  • Whatsapp

Edison menyebut tantangan untuk memasok daya listrik ke304 desa itu terkendala dengan pembangunan jaringan yang melewati hutan lindung. Karenanya dia berharap dukungan Gubernur untuk memperoleh ijin terkait kepentingan itu. Saat ini jelas Edison, PLN Pusat telah merealisasikan permintaan Gubernur terkait pembangunan pembangkit listrik untuk pemenuhan kekurangan listrik termasuk untuk memenuhi kebutuhan KEK Sulteng, Diantaranya pembangunan pembangkit Listrik di Ampana, Pembangunan Pembangkit Listrik Palu 3 di Desa Tanamea kabupaten Donggala. Pembangunan pembangkit listrik di Luwuk.

“Semuanya itu direalisasikan atas desakan Gubernur guna pemenuhan listrik di Sulteng,”katanya. Kendala lain yang dihadapi PLN untuk pembangunan jaringan jelas Edison yaitu adanya kelompok masyarakat yang menolak pembangunan jaringan diatas lahannya. Hal inipun menurutnya perlu dukungan Gubernur untuk penyelesaian kendala itu.

Bacaan Lainnya

Sebab menurutnya, cadangan listrik Sulteng masih terbilang surplus. Untuk mendukung pembangunan dan mendorong pembangunan Sulteng dengan tujuan kesejahtraan masyarakat, maka ujar Edison memang perlu membangun pembangkit ipembangkit listrik yang baru.

Menanggapi itu, Gubernur Longki Djanggola, berjanji akan membantu sepenuh hati untuk mengatasi kendala tersebut. “Pemerintah akan mendukung sepenuhnya PLN untuk merealisasikan pembangunan jaringan tersebut,”katanya.

Dengan peresmian KEK Palu dan tingginya minat Investor untuk berinvestasi, Longki pun berharap dukungan PLN untuk memenuhi kebutuhan Listrik pada KEK. Termasuk harapan membangun transmisi tegangan tinggi di wilayah KEK.

Namun menurutnya, hal ini memang perlu kesepahaman dan kerja sama pihak PLN dengan pemerintah daerah terkait. “Penanganan listrik untuk daerah terpencil atau daerah yang masih terisolir untuk ditangani dinas ESDM melalui Program Solarsile,”jelasnya.

Sulteng kata Longki memiliki banyak potensi energi listrik. Sehingga saat ini banyak perusahaan yang sudah menyampaikan ketertarikannya untuk membangun pembangkit listrik. “Sudah ada beberapa yang menunjukkan keseriusannya untuk membangun. Sehingga kedepan kalau cepat terealisasi maka tidak ada lagi kendala untuk bidang kelistrikan untuk Industri di Sulteng,”terangnya.

Terkait pemberian ijin bidang kelistrikan dan sesuai kewenangan dalan ketentuan yang ada, ijin – ijin yang dikeluarkan PLN jelas Longki harus berdasarkan rekomendasi yang di keluarkan gubernur. Karena itu Longki berharap PLN meningkatkan koordinasi dan kebersamaan dan saling bersinergi dalam upaya pembangunan sistem kelistrikan di Sulteng.

(mdi/Palu Ekspres)

Pos terkait