Sertijab Kepala Rutan Parigi, Pejabat Baru akan Hadapi Banyak Masalah

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIGI – Banyaknya warga binaan (warbin) yang masuk di Rumah Tahanan (Rutan) cabang Parigi di Desa Olaya, Kecamatan Parigi, Kabupaten Parigi Moutong, tidak sebanding dengan jumlah petugas Rutan yang ada. Bahkan fasilitas infastruktur tembok keliling rutan tersebut juga dianggap tidak ideal.

“Selama saya di sini, kurang lebih 1 tahun 2 bulan, saya melihat standar pola bangunannya, seperti pagar tembok keliling rutan ini seharusnya tingginya 6 meter, tapi milik Rutan Olaya hanya 4 meter,” ujar Kepala Rutan cabang Parigi di desa Olaya, Raden Budiman Priatma Kusuma, AMd, IP, SH, MH. usai sertijab dengan Kepala Rutan cabang Parigi yang baru, opiana, Rabu (25/10).

Bacaan Lainnya

Menurutnya, memang dari segi infastruktur sangat kurang, apalagi personil yang ada tidak sebanding dengan jumlah warbin di rutan tersebut. Namun kata dia, dengan keterbatasan yang ada pihaknya coba memaksimalkan keadaan tersebut.

“Memang sangat berat, tapi yang harus dibenahi itu peningkatan kapasitasnya dulu, terus hal-hal yang lain, disini memang kebetulan kekurangan pegawai,” katanya.

Pembenahan bangunan tersebut kata Raden, ada hubungannya dengan tingkat keamanan para warbin, karena memang ada tiga hal yang harus diperhatikan, khusunya di Rutan ini yang harus diantisipasi adalah rawan orang, rawan jam dan tempat rawan.

“Jadi seperti tempat rawan itu, punya potensi untuk tahanan bisa lari, kemudian orang-orang yang rawan harus kita antisipasi, terus jam rawan adalah jam disaat orang sedang terlelap tidur dan jam saat orang lagi kosong, seperti sore hari dan subuh,” terangnya.

Ia menambahkan, kurang lebih 40 orang pegawai Pemda Parigi yang bermohon pindah ke rutan, karena kebetulan ada regulasi MoU antara Menpan RB, Mendagri, dan Kemenkuham untuk redistribusi pegawai dari Pemda ke instansi vertikal.

“Itu sedang dalam proses, kebetulan dari bupati juga sudah lolos, tinggal butuh dari kemenkumham,” ujarnya.

Sementara Kepala Rutan cabang Parigi yang baru, Sopiana, AMd, SH,MM mengatakan, akan melihat terlebih dahulu keseluruhan dari rutan tersebut, apa yang menjadi kekurangan mulai dari gedung hingga pagar tembok kelilinyanya.

Pos terkait