Polisi Kantongi Nama Pelaku Pembunuhan Siswi SMA 1 Toboli

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, PARIGI – Polres Parigi Moutong terus melakukan upaya pengungkapan kasus pembunuhan Rina (17), siswi SMA 1 Toboli yang semapt dikabarkan hilang selama empat hari dan kemudian ditemukan tewas mengenaskan pada Sabtu (18/11).

Sejauh ini, pemeriksaan saksi terus dilakukan. Jumat kemarin (24/11), pihak Polres telah mendatangkan dokter spesialis forensik dari Rumah Sakit Bhayangkara Makasar, dibantu dokter dari RS Bhayangkara Palu untuk keperluan otopsi jenazah korban.

Bacaan Lainnya

“Jadi kami tidak berdasarkan rumor-rumor atau berdasarkan isu-isu yang ada, ini kita buktikan secara ilmiah. Kematian Rina itu apakah ada tanda-tanda kekerasan, dan itu nanti kita buktikan dengan hasil dari pemeriksaan secara forensik melalui otopsi ini,”kata Kapolres Parimo AKBP Sirajuddin Ramly, Jumat (24/11).

Untuk hasil otopsi saat ini belum bisa di sampaikan sebab masih didalami lagi di laboratorium. Saat otopsi, ada beberapa sampel yang diambil dari jenazah korban.

“Jadi harus ada pembuktian secara ilmiah agar supaya kasus tersebut bisa terungkap. Tidak ada lagi yang bisa mengelak nanti ketika kita buktikan secara ilmiah. Dalam hal ini kami sangat berhati-hati dan profesional mengungkap kasus ini,”ujarnya.

Meski demikian, pihaknya kata Ramly, sudah mengantongi nama terduga pelaku dalam kasus tersebut.

“Yang jelas rilis dari kita itu harus kuat dulu dengan alat bukti yang ada. Dan untuk nama yang dicurigai dalam kasus ini sudah ada, cuma kita belum buka dulu karena ini berkaitan dengan tekhnik penyidikan,”katanya,”katanya.

(mg4/MS/Palu Ekspres)

Pos terkait