Warga Terdampak Unjuk Rasa Berujung Bentrok di Parimo Terima Bantuan

  • Whatsapp
Kapolres Parimo, AKBP Yudy Arto Wiyono, S.I.K saat menyerahkan bantuan kepada warga terdampak unjuk rasa di Tinombo Selatan. Foto: Istimewa

PALUEKSPRES, PARIMO– Pasca-meninggalnya Refaldi atau Aldi (21) warga Desa Tada, Kecamatan Tinombo Selatan, Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) pada unjuk rasa yang berujung bentrok itu, pihak kepolisian terutama Polres Parimo melakukan kegiatan preemtif maupun preventif.

“Selesai kejadian kemarin Kapolres, kemudian pejabat utama dari Polda Sulteng dan juga perwira lainnya telah berkunjung ke rumah duka dan mengikuti proses pemakaman,” kata Kepala Bidang Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto kepada wartawan di Tinombo Selatan, Rabu (16/2/2022). 

Bacaan Lainnya

Selain itu, Polres Parigi Moutong juga memberikan bantuan sosial kepada masyarakat sebelumnya terkena dampak unjuk rasa yang menutup akses jalan Trans Sulawesi di Desa Katulistiwa, Kecamatan Tinombo Selatan, Sabtu 12 Pebruari 2022.

“Kemudian polisi juga melakukan trauma healing pada keluarga korban. Dengan tujuan, untuk memulihkan emosi keluarga korban yang sebelunnya mengalami ketakutan,” kata Didik

Untuk wilayah Kabupaten Parigi Moutong kata dia, situasi tetap aman dan kondusif. “Jadi secara umum di wilayah Parigi Moutong dan juga tempat kejadian kemarin sangat kondusif,” ucapnya.

Ia juga mengajak semua pihak untuk introspeksi diri agar ke depannya lebih baik lagi. “Jadi dengan kejadian kemarin mari kita berintrospeksi diri, mudah-mudahan kita semua mulai hari ini dan selanjutnya kita bisa lebih baik,” harapnya. (asw/paluekspres)

Pos terkait