PALU EKSPRES, NEW YORK – Tak berselang lama setelah percobaan serangan teror di terminal bus utama New York City, Amerika Serikat, polisi setempat mengamankan salah seorang pria.
Tersangka, diketahui bernama Akayed Ullah, terluka ketika sebuah alat peledak berteknologi rendah yang diikat ke tubuhnya meledak di jalan bawah tanah. Sementara, tiga orang warga sipil yang kebetulan saat itu berada di sekitar pelaku menderita luka ringan.
Sebuah foto yang beredar di media sosial menunjukkan seorang pria berbaju putih bercelana gelap, yang diduga tersangka dari aksi teror itu.
Tampak si pria berusia 27 tahun itu terbaring di lantai dengan pakaiannya robek. Walikota De Blasio meyakini bahwa Ia bertindak sendiri.
“Dugaannya pelaku tunggal. Namun yang pasti Teroris tidak akan menang,” kata Walikota Bill de Blasio setelah ledakan di terminal Port Authority di Manhattan, pada saat jam sibuk hari Senin (11/12) pagi, Waktu setempat.