SDS: Reses Kali Ini Berbeda Dengan Reses Sebelumnya

  • Whatsapp

PALU EKSPRES, AMPANA – Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Tengah Ir. Suprapto Dg. Situru, MH kembali melaksanakan reses dalam rangka menjaring aspirasi masyarakat (Asmara) di Kabupaten Tojo Unauna di dua desa yakni di Desa Sabolira Toba dan Desa Sansarino, Senin (11/12).

SDS nama akrab Anggota DPRD Provinsi Sulteng itu mengatakan dalam reses kali ini terasa berbeda seperti biasanya.

Bacaan Lainnya

“Bedanya reses  kali ini, Masyarakat meminta agar dikawal dalam proses pengolahan lahan hingga proses pemasaran baik  nelayan maupun petani,” kata SDS kepada Palu Ekspres, Selasa (12/12).

Karena kata dia, masyarakat setelah memperoleh hasil masih kesulitan dalam proses pemasaran, sehingga hasil panen maupun hasil nelayan sangat dibawah harga.

“Contohnya jagung yang mereka dengar Rp.3000 rupiah. Namun pada saat panen bisa terjual Rp. 2.500 rupiah atau dibawahnya,” ungkapnya.

Disisi lain ungkap dia, para petani juga masih banyak yang berurusan dengan para tengkulak.

“Sehingga hasil panen harganya tidak bisa meningkatkan perekonomian masyarakat tersebut. Bahkan mereka tidak menerima apa-apa karena dari pengolahan lahan hingga panen sudah terikat kepada tengkulak,” ungkapnya.

Selain itu, kata dia, dalam reses kali ini masyarakat juga meminta pembangunan infrakstruktur seperti jalan-jalan kantong produksi, bantuan modal, alat kapsalon, mesin jahit, mebel, bengkel dan lain-lain.

“Namun untuk bantuan seperti modal usaha, bengkel, kapsalon, mesin jahit, mebel dan bengkel sudah tidak bisa lagi untuk saat ini,” tukasnya.

(mg3/Palu Ekspres)

Pos terkait