Hidayat: Kini Sulteng Lebih Hebat

  • Whatsapp

PALU EKSPRES,  PALU – Sekretaris Provinsi Drs. H. Moh. Hidayat, M.Si meyakini konsultan Sulawesi Tengah sudah jauh lebih hebat, dan mampu bersaing memenangkan kompetisi di skala besar.

Optimisme itu diutarakannya saat mewakili Gubernur Drs. H. Longki Djanggola, M.Si pada pembukaan musyawarah provinsi INKINDO (Ikatan Konsultan Indonesia) Sulawesi Tengah ke-9 Tahun 2018, Kamis(18/1), di Hotel BW Coco.

Bacaan Lainnya

Saat ini pemerintah provinsi sangat konsen memberdayakan konsultan lokal dengan terus membuka ruang-ruang berusaha pada pengerjaan proyek-proyek infrastruktur daerah.

Sebagai gambaran, 25 % porsi APBD 2018 diperuntukkan ke belanja modal, khususnya pada pembangunan 7 konstruksi besar.

“Kita berikan semua ke teman-teman konsultan lokal, yang jelas kita sudah buka ruang untuk perusahaan lokal,” tegas Hidayat.

Penjelasan itu sekaligus menjawab pertanyaan Ketua INKINDO Sulteng Ir. Gufran Ahmad yang menginginkan intervensi nyata pemprov dalam pemberdayaan tenaga lokal sesuai substansi UU No. 2 Tahun 2017 tentang penyelenggaraan jasa konstruksi.

Terkait batas minimal jasa keahlian konsultan, sekda katakan masih harus duduk bersama mencari solusinya.

“Belum bisa diatur lebih jauh jika belum ada aturan-aturan terkait,” sambungnya.

Lebih jauh sekprov mengingatkan ke para kandidat ketua INKINDO, jika terpilih nanti harus merealisasi janji-janjinya ke para anggota, khususnya menjaga kredibilitas konsultan.

“Bekerja profesional, jangan sampai telat menyelesaikan proyek karena bisa menjadi imej buruk bagi konsultan,” imbuh sekda yang pernah merasakan kondisi itu saat jadi penjabat bupati di kabupaten beberapa tahun yang lalu.

Musprov kali ini mengambil tema, “Membangun Sinergitas Jasa Konsultasi dalam Menyukseskan Program Pembangunan Infrastruktur di Sulawesi Tengah”.

Musprov dibuka simbolis dengan pukulan gong oleh sekda yang didampingi Faisal Suyuti selaku Ketua Wilayah INKINDO mewakili ketua umum, Ketua INKINDO Jakarta Ir. Peter Frans, forkopimda dan mitra kerja INKINDO Sulteng.

“Semoga musyawarah ini mampu menggairahkan dan meningkatkan motivasi sinergi para konsultan dalam melakukan studi, perencanaan dan pengawasan pembangunan di Sulawesi Tengah,” harap sekprov ke peserta.

Pos terkait