PALU EKSPRES, PALU – Pada momen jelang Idul Fitri 1439 H/2018 M mendatang, Pemprov Sulteng melalui Dinas Perhubungan (Dishub) kembali mengadakan program mudik gratis. Pada mudik gratis tahun ini, sebagaimana disebutkan Kepala Bidang Angkutan Dishub Sulteng, Sumarno, pihaknya menyediakan total 350 kursi dengan tujuan ke beberapa daerah di Sulteng, yakni Tolitoli, Buol, Poso, Ampana, Luwuk, Kolonodale dan Bungku.
“Target kita sediakan 44 kendaraan, dengan jumlah kursi yang diadakan sebanyak 350. Kami juga komunikasikan dengan beberapa pihak lain, seperti Bank Sulteng dan Bank Mandiri. Alhamdulillah Bank Sulteng menyiapkan tambahan 8 unit kendaraan,” jelas Sumarno, ditemui di ruangannya, Jumat 25 Mei 2018.
Ia menambahkan, khusus untuk pemudik tujuan Banggai Kepulauan (Bangkep) dan Banggai Laut (Balut), akan diturunkan di Luwuk, untuk selanjutnya meneruskan perjalanan masing-masing ke lokasi tujuan.
“Seperti tahun lalu, termasuk untuk tujuan Balut dan Bangkep akan turun di Luwuk, lalu mereka lanjut sendiri menggunakan kapal laut sampai di tujuan masing-masing,” imbuhnya.
Proses pendaftaran program mudik gratis tahun ini, dibuka oleh Dishub Sulteng mulai 24 Mei 2018 hingga 6 Juni 2018 mendatang. Namun Sumarno menyatakan, pendaftaran dapat ditutup lebih awal jika kuota pendaftar telah terpenuhi.
Para pendaftar ditarget dari berasal dari para mahasiswa dan pekerja di Palu yang berasal dari beberapa daerah tujuan mudik. Sumarno menyebutkan, para pendaftar hanya dibebankan syarat KTP dan Kartu Mahasiswa khusus para mahasiswa.
Untuk mengantar para pemudik ke tempat tujuan, pada tahun ini Dishub menggunakan jasa 8 Perusahaan Otobus (PO) yang ada di Kota Palu. Kedelapan perusahaan penyedia armada tersebut, sudah melalui proses izin serta kelaikan jalan oleh Dishub.
“Nanti pada saat pemberangkatan, juga kita akan cek lagi kelengkapan fasilitas serta kesiapan kendaraannya, mulai dari ban, lampu dan sebagainya. Termasuk sopirnya kita juga cek kesehatannya oleh dokter,” ujarnya.
Sumarno menjelaskan, program mudik gratis setidaknya diharapkan dapat memberikan motivasi kepada para pengusaha angkutan, untuk dapat memberikan pelayanan angkutan yang berkeselamatan, nyaman, terjangkau dan dalam pengawasan ketat dari Dishub.