PALU EKSPRES – Banyaknya aktivitas yang dilakukan sepanjang hari sering kali jadi penyebab tubuh kelelahan. Namun, tak jarang, ada orang yang tubuhnya terus mengalami kelelahan meski tak beraktivitas. Bahkan, tidur cukup pada malam hari pun tidak menolong tubuh dari kelelahan
Dilansir dari Harper’s Bazaar, Jumat (3/8), selain banyak aktivitas, ternyata ada beberapa penyebab tubuh mudah mengalami kelelahan. Bahkan, penyebab tubuh lelah kadang tidak disadari oleh seseorang. Dokter Davinder Garcha menjelaskan setidaknya ada lima penyebab utama tubuh seseorang mudah lelah meski sudah tidur 8 jam setiap malam. Apa saja?
1. Stres dan Cemas
Stres dan kecemasan adalah penyebab umum kelelahan. Kecemasan dan stres dapat berdampak pada pola tidur, dan diketahui kualitas tidur yang rendah akan mempengaruhi tingkat tidur nyenyak. Cobalah istirahat yang lebih baik.
2. Alkohol dan Makanan Manis
Konsumsi alkohol berlebihan di malam hari atau makan makanan manis, bisa menyebabkan kualitas tidur yang buruk. Sebab, Anda akan merasa lebih lesu pada hari berikutnya. Sebuah studi tahun 2016 dari Universitas Columbia menemukan bahwa gula tinggi, lemak jenuh, dan serat rendah, dikaitkan dengan buruknya kualitas tidur.
“Oleh karena itu, ubah pola makan Anda untuk memasukkan lebih banyak serat, sementara mengurangi gula, alkohol, dan lemak jenuh akan membantu mengusir kelelahan,” terang dr. Davinder.
3. Gangguan Usus
Bakteri yang ramah dalam usus yang dikenal sebagai mikroflora, sangat penting bagi kesehatan, termasuk untuk kualitas tidur. Sebab mikroflora menghasilkan hormon dan neurotransmitter kimia yang membantu menenangkan dan membuat rileks. Mereka juga mengurangi kadar hormon stres kortisol yang memengaruhi tidur. Jadi ketika mikroflora rusak (misalnya oleh penggunaan antibiotik atau kutu perut), ini dapat memiliki efek buruk pada tidur.
4. Anemia
Anemia disebabkan oleh kekurangan zat besi. Anemia dikaitkan dengan kelelahan tubuh karena kekurangan energi secara umum. Anemia dapat dengan mudah didiagnosis oleh dokter setelah tes darah. Untuk mengatasi anemia, Anda bisa makan makanan kaya zat besi termasuk sayuran hijau berdaun seperti kale, serta daging dan kacang-kacangan.