PALU EKSPRES, PALU – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulteng, H. Irwan Lahace menyebutkan pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) tahun ajaran 2018/2019 di Provinsi Sulteng, secara umum berjalan dengan positif.
Ia mengungkapkan, tahun ini pihaknya tidak menerima laporan pelaksanaan MPLS yang negatif atau keluar dari jalur-jalur yang telah ditentukan. “Tidak ada laporan, Insyaallah sudah sangat baik di Sulteng, tidak ada kedengaran yang miring-miring. Laporan dari orang tua juga tidak ada terkait perpeloncoan dan sejenisnya,” kata Irwan, saat ditemui, Jumat 3 Agustus 2018.
Irwan menegaskan hal tersebut merupakan hasil manajemen yang baik dari para kepala sekolah. Karena menurutnya, jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan maka itu merupakan tanggung jawab langsung dari kepala sekolah.
“Saya sudah ingatkan kepada kepala-kepala sekolah, kalau terjadi keributan berarti memang manajemen kepala sekolahnya yang tidak betul,” tegasnya. Pelaksanaan MPLS yang positif kata Irwan, diharapkan dapat dipertahankan, dengan terus mengisi kegiatannya dengan konten-konten positif seperti kegiatan kerohanian dan olahraga.
“Kegiatan olahraga dan kerohanian itu kan lebih positif, dibanding memakai topi-topi yang tidak betul bentuknya. Karena pelonco itu kan tidak mendidik, dan malah menimbulkan kesan yang tidak baik, sehingga kebiasaan itu memang harus diputus,” tandasnya.
(abr/palu ekspres)