Pertanyaan yang terus mengganggu nurani saya setiap tahunnya. Bagaimana dengan mereka yang oleh Gandy disebut sebagai “the last, the lost and the lowest” (terkebelakang, tertinggal dan hina-dina). Yaitu, mereka yang tidak punya kenalan, sehabat dan atau relasi orang dalam, pastilah terabaikan. Hingga kini, kita belum punya solusi efektif. Sebagai bangsa, kita masih terus mengalami kebingungan kolektif. Persoalannya, kita terus membiarkannya. Wallahu A’alam Bishawab.
*(Guru Kecil di Untad)