PALU EKSPRES, PALU – Saat ini, pegawai di jajaran Terminal Tipo, Kecamatan Ulujadi, Kota Palu, tengah dihebohkan dengan tudingan pungutan retribusi yang mencapai Rp25 ribu per satu unit mobil bagi Angkutan Antar Provinsi (AKAP).
Sekaitan hal itu, Kepala Terminal (Kater) Tipo, Amiruddin menepis bahwa tudingan tersebut tidaklah benar.
“Bahwa tudingan pungutan retribusi yang disampaikan oleh oknum melalui salah satu media, itu tidak benar. Saya jaminannya kalau memang ada pungutan retribusi sudah mencapai Rp25 ribu di terminal Tipo,” tegasnya kepada wartawan, Kamis (27/9/2018).
Lanjut dia katakan, bahwa pungutan retribusi khusus AKAP yang diberlakukan di termial Tipo itu hanya berkisar Rp15 ribu untuk AKAP mobil dengan kapasitas 45 penumpang dan Rp5 sampai Rp7 ribu bagi AKAP muatan berkapasitas 12 penumpang.
“Terus terang, selama ini terkait dengan pungutan retribusi di terminal Tipo, saya terus lakukan pengawasan ekstra ketat. Saya tidak segan-segan langsung tindaki atau memberikan sanksi bagi yang melanggar ketentuan terkait dengan pungutan retribusi di terminal Tipo. Coba datang cek sendiri kalau ada pungutan sebesar itu atau melewati batas ketentuan, jabatan saya taruhannya,” tegasnya.
Dia menambahkan, untuk membersihkan segala sesuatu yang berkaitan dengan pungutan liar (pungli) yang melewati batas ketentuan standarisasi yang berlaku di terminal Tipo, terhitung sudah hampir tujuh orang pegawainya atau jajarannya di terminal Tipo yang dia berhentikan.
“Sudah tujuh orang anggota saya yang saya pecat. Karena itu, ada indikasi melakukan pungutan retribusi yang melebihi ketentuan tadi. Saya tidak main-main” terangnya.
Tidak hanya itu, katanya, bahwa diterminal Tipo itu sendiri juga dilakukan semacam kerjasama dengan dewan adat berkaitan dengan penegakan aturan pemungutan retribusi.”Kita di terminal Tipo itu tidak main-main. Kalau ada yang sengaja atau kedapatan melakukan pungutan liar alias menaikkan retribusi, itu akan dikenakan sanksi adat yaitu akan digivu. Jadi sekali lagi saya tegaskan bahwa di terminal Tipo itu sudah mulai terhindar dengan calo-calo yang melakukan aksi pungli,” tandasnya.