TINJAU HAJI – Kakanwil Kemenag Sulteng, Abdullah Latopada, didampingi Plt Kabag Humas Kemenag Sulteng, Hasbi Arsyad, saat meninjau langsung persiapan dan kondisi JCH asal Sulteng, di Asrama Haji transit Palu, Minggu 14 Agustus 2016 kemarin. (IMAM/PE)
PALU, PE – Dalam urusan tentang haji, hendaknya pihak panitia betul-betul memperhatikan segala hal, dalam mewujudkan pelayanan haji yang maksimal, dengan meningkatkan tingkat kepuasan dari para Jemaah Calon Haji (JCH), sesuai dengan target dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Agama (Kemenag) Sulawesi Tengah, yang menginginkan tingkat kepuasan haji tahun ini meningkat dari sebelumnya. Pada Minggu 14 Agustus 2016 pagi kemarin, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kemenag Sulteng, Abdullah Latopada menyempatkan diri meninjau langsung kesiapan panitia dan kondisi para JCH asal Sulteng, di Asrama Haji transit Palu.
“Saya turun meninjau ini, sebagai langkah memastikan, jangan sampai ada jemaah yang mendapatkan pelayanan yang tidak prima, karena urusan haji ini tidak bisa main-main, sebab mereka semua (para JCH) merupakan tamu Allah, makanya kita harus perlakukan mereka dengan sangat maksimal, jangan sampai ada keluhan-keluhan dari para Jemaah,” kata Abdullah Latopada. Tahun ini, Abdullah menegaskan, pelayanan dari panitia kepada para JCH, sudah melalui standarisasi, termasuk sarana tempat tidur jemaah, dan juga pemenuhan standar gizi, yang diperiksa langsung oleh para ahli gizi.
“Jadi jemaah tidak lagi menggunakan tempat tidur susun, sudah standar hotel lah,” katanya lagi. Abdullah juga menerangkan, di Asrama Haji Palu, disediakan klinik kesehatan khusus, bagi para JCH, dengan menyediakan tiga dokter spesialis konsultan, yaitu dokter spesialis kandungan, dokter spesialis penyakit dalam, dan dokter spesialis kejiwaan. Secara khusus, Abdullah mengucapkan terima kasih, kepada pihak Pemerintah Daerah, terutama kepada Gubernur Sulteng, Longki Djanggola, yang telah memberikan perhatian yang luar biasa, terhadap pelaksanaan haji.
Dijadwalkan, sejumlah 1406 JCH asal Sulteng, yang tergabung dalam kloter 5 dan 6, akan diberangkatkan menuju embarkasi Balikpapan, pada 15 dan 16 Agustus 2016, untuk selanjutnya berangkat menuju Arab Saudi dari Balikpapan pada 16 dan 17 Agustus 2016. Para JCH asal Sulteng ini, akan dilepas secara simbolis oleh Gubernur Sulteng, Longki Djanggola, pada Minggu 14 Agustus 2016 malam. (mg01)
Wujudkan//
Akan Dilepas Oleh Gubernur Sulteng